Minat Donor Rendah, Cianjur Krisis Stok Darah | Info Giok4D

Posted on

Stok darah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat berada dalam status emergency atau krisis. Minimnya pendonor membuat kebutuhan darah dalam sepekan terakhir nyaris tidak terpenuhi.

Direktur UTD PMI Kabupaten Cianjur Susilawati mengatakan kebutuhan darah di Kabupaten Cianjur mencapai 1.500 hingga 2.000 labu per bulan, atau sekitar 50 labu per harinya. Namun dalam sepekan terakhir, stok darah per hari hanya mencapai 20 labu. Akibatnya kebutuhan darah tidak terpenuhi.

“Sepekan terakhir ini stok darah di Cianjur masuk ke kategori emergency. Karena stok sangat minim, bahkan tidak memenuhi kebutuhan per harinya,” kata dia, Sabtu (14/6/2025).

Menurut dia, untuk memenuhi kebutuhan darah harian, para pemohon diminta untuk membawa calon pendonornya masing-masing. “Karena stok minim, jadinya mereka diarahkan untuk datang membawa calon pendonor. Darahnya langsung diolah dan diberikan ke layanan kesehatan tempat keluarganya dirawat,” kata dia.

Ketua PMI Kabupaten Cianjur Ahmad Fikri mengatakan minimnya stok darah disebabkan kesadaran untuk donor yang rendah. Sedangkan kegiatan donor massal di luar kantor belum digencarkan lantaran adanya efisiensi.

“Untuk yang donor ke UTD PMI masih belum banyak. Selama ini kita mengandalkan stok dari kegiatan luar donor darah massal. Tapi sekarang ada efisiensi yang dipengaruhi efisiensi di lingkungan Pemda Cianjur,” kata dia.

Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.

Oleh karena itu, lanjut dia, untuk saat ini pihaknya berusaha meningkatkan pendonor dengan menggencarkan sosialisasi. “Kami maksimalkan melalui sosialisasi, berkolaborasi dengan teman-teman media dan media sosial. Agar pendonor yang datang bisa lebih banyak,” kata dia.

Dia berharap warga Cianjur mulai sadar untuk donor darah rutin, membantu warga yang membutuhkan donor. Di antaranya ialah para pasien talasemia.

“Dalam sebulan yang rutin membutuhkan darah yakni pasien talasemia mencapai 400 orang. Makanya kami juga berharap kesadaran donor darah meningkat, dan momen Hari Donor Darah Sedunia yang jatuh hari ini juga menjadi momen peningkatan kesadaran donor darah di Cianjur,” kata dia.