Imbas Kerusakan, Stadion GBLA Batal Jadi Venue Piala Presiden 2025

Posted on

Stadion GBLA dipastikan batal menjadi venue Piala Presiden 2025. Ini terjadi setelah rumput di stadion tersebut masih rusak imbas laga pamungkas Liga 1 2024/2025 melawan Persis Solo (24/5).

Kondisi Stadion GBLA sempat dicek langsung oleh Menteri Perumahan dan Pemukiman, Maruarar Sirait, sekaligus Ketua Steering Committee Piala Presiden 2025. Ara, sapaannya tak sampai 5 menit berada di GBLA dan akhirnya langsung meninggalkan stadion setelah melihat kerusakan di sana.

Pantauan infoJabar, Ara tiba di Stadion GBLA sekitar pukul 17.30 WIB. Setelah masuk ke area lapangan sambil didampingi Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Glenn Sugita hingga Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, Ara memutuskan untuk segera berangkat menuju Stadion Si Jalak Harupat yang disiapkan untuk Piala Presiden 2025.

Deputy of CEO PT PBB Adhitia Putra Herawan mengatakan, Stadion GBLA dipastikan tidak siap untuk menggelar Piala Presiden 2025 yang agendanya akan digelar pada 6-12 Juli 2025. Sehingga opsi selanjutnya, turnamen pramusim itu akan dihelat di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

“Jika melihat kondisi rumput saat ini, sepertinya tidak akan siap untuk menggelar Piala Presiden pada tanggal 6. Jadi, kalau soal prioritas, tentu yang utama adalah liga,” kata Adhitia.

Selain kondisi rumput, Adhitia mengatakan Stadion GBLA belum siap dari sisi fasilitas dressing room untuk para pemain. Sebab rencananya, jadwal Piala Presiden 2025 akan digelar dua kali dalam sehari dengan memainkan pertandingan sore dan malam hari.

“Terlepas dari kondisi rumput, ada satu hal teknis lagi yang membuat stadion ini belum memungkinkan untuk Piala Presiden. Kita butuh empat dressing room, karena pertandingan akan digelar sore dan malam. Misalnya pertandingan malam jam 19.00, maka jam 17.00 dua tim lainnya sudah harus masuk ke ruang ganti. Sementara di sini hanya tersedia dua ruang ganti. Jadi, untuk syarat itu saja kita belum siap,” bebernya.

Adhitia pun memperkirakan perbaikan rumput di Stadion GBLA baru bisa rampung dalam waktu satu hingga dua bulan. Manajemen Persib saat ini sedang mengebut perbaikan rumput supaya bisa digunakan pada Liga 1 musim depan.

“Mungkin satu-dua bulan ke depan bisa selesai, tapi yang pasti kami akan memastikan agar rumput siap untuk kompetisi Liga 1,” tandasnya.

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menyerahkan keputusan soal nasib Stadion GBLA sebagai venue Piala Presiden 2025 kepada Ara. Tapi, jika GBLA tetap ditunjuk sebagai tuan rumah, ia memastikan akan mengebut perbaikan supaya rumput lapangan kembali ke kondisi semula.

“Ya kalau kita sebagai tuan rumah mempersiapkan sebaik-baiknya, keamanan dan juga kualitas lapangan. Mudah-mudahan dalam waktu sebulan sudah bisa selesai kita kebut bagaimanapun juga,” katanya.

“Nah, tapi yang membuat keputusan tentu saja ketua panitia pelaksana dari Piala Presiden. Kalau kita mejadi tuan rumah siap. Apapun yang diperlukan untuk menjadikan stadion ini sebagai tuan rumah, kita siap,” pungkasnya.