The Papandayan Jazz Festival (TPJF) tahun ini akan kembali hadir menyapa pecinta musik jazz pada 4-5 Oktober 2025. Bertempat di The Papandayan Hotel Kota Bandung, TPJF 2025 memunculkan sejumlah konsep anyar untuk dinikmati pengunjung.
Beberapa konsep tersebut adalah penambahan jumlah stage hingga kemunculan area bazaar kreatif. Event Director TP Jazz Management, Tyagita R Hermawan mengatakan, tahun ini TPJF tak hanya menyajikan panggung musik. Melainkan juga bazaar yang menjadi tempat bertemunya komunikas kreatif, pelaku UMKM, para musisi, hingga masyarakat.
Bazaar yang dinamai Pasar Jazz tersebut nantinya akan digelar di luar area panggung utama, tepatnya di area parkir timur The Papandayan. Area Pasar Jazz bisa diakses oleh masyarakat umum secara cuma-cuma tanpa harus membeli tiket.
“Kami ingin menjadikan festival ini tidak hanya untuk penikmat musik jazz, tetapi juga masyarakat luas yang ingin menikmati seni, kuliner dan kreativitas di Kota Bandung,” ungkap Tya dalam konferensi pers, Kamis (18/9/2025).
Di pasar tersebut, akan hadir puluhan tenant UMKM kuliner hingga komunitas kreatif. Terdapat pula panggung musik yang mengiringi suasana pasar menjadi lebih semarak.
“Pengunjung Pasar Jazz juga bisa memasuki area TPJF tanpa membeli tiket, yakni dengan berbelanja minimal Rp500 ribu,” terangnya.
Selain itu, ia memaparkan, TPJF 2025 juga hadir dengan lebih banyak panggung musik. Bila biasanya ada enam panggung musik atau stage yang bisa dinikmati pengunjung, kali ini area stage bertambah menjadi delapan, yang tersebar di seluruh area hotel.
“Stage yang baru itu ada di area pooldeck, bersebrangan dengan Suagi Ballroom sebagai panggung utama. Kemudian ada di area parkir timur yang akan digunakan sebagai Pasar Jazz,” jelas Tya.
Dengan demikian, jumlah musisi yang hadir pun bakal semakin banyak. Dalam dua hari pelaksanaannya, tercatat ada lebih dari 100 orang musisi yang akan tampil unjuk kebolehan di atas panggung. Tak hanya musisi jazz dengan berbagai alirannya, di TPJF tahun ini, berbagai musisi genre lain seperti pop, soul, funk, hingga hip-hop juga turut memeriahkan line-up.
TPJF 2025 yang mengusdung tema A Culture Resonance ini bkala menampilkan deretan musisi ternama dari dalam dan luar negeri lintas genre. Mulai dari Afgan, HIVI! Reality Club, Abdul and The Coffee Theory, Bilal Indrajaya, Iwa K, hingga Ziva Magnolya.
Terdapat pula penampilan kolaborasi dari para musisi jazz legenaris tanah air seperti Barry Likumahuwa & The Rhytm Service featuring Trie Utami, Bandung Jazz Orchestra, Dwiki Darmawan featuring Rimar Caliista, hingga The Sister yang beranggotakan Dewi Lestari, Arina, dan Imelda Rosalin.
Selain itu, TPJF 2025 juga menghadirkan sesi Tribute to Legendary Musician untuk mengenang sosok Utha Likumahuwa, serta TPJF Lifetime Achievement Award yang tahun ini akan diberikan kepada mediang Harry Roesli atas kontribusinya memajukan musik tanah air.
Pengunjung juga bisa mengikuti sesi masterclass dan workshop untuk para musisi muda bertajuk “Beyond the Notes” di gelaran TPJF 2025.
Panggung musik TPJF 2025 juga membuka luas kesempatan bagi para pendatang baru untuk menyuguhkan musik mereka. Musisi muda asal Jakarta, Adiva Nadira, mengaku merasa terhormat sekaligus bersemangat untuk bisa tampil di festival jazz berusia satu dekade ini.
“Karena festival ini lintas generasi, jadi kita bisa melihat pertukaran energi dan perspektif yang berbeda dari setiap generasi dan dari musisi berbagai genre,” ungkap Adiva yang akan tampil di area Pasar Jazz pada 5 Oktober 2025 tersebut.
Ada beberapa opsi tiket yang dapat dibeli untuk dapat menikmati aksi panggung para musisi di The Papandayan Jazz Festival 2025. Berikut daftarnya :
1. Silver
Tiket ini mencakup akses masuk untuk satu hari (4 atau 5 Oktober 2025). Pemegang tiket silver berhak untuk memasuki 7 area stage. Harga tiket Rp250.000.
2. Gold
Tiket ini mencakup akses masuk untuk satu hari (4 atau 5 Oktober 2025). Pemegang tiket gold berhak untuk memasuki 8 area stage. Harga tiket Rp450.000.
3. Platinum
Tiket ini mencakup akses masuk untuk dua hari. Pemegang tiket platinum berhak untuk memasuki 8 area stage. Harga tiket Rp750.000.
4. Room Bundling
Paket ini bisa dipilih untuk infoers yang hendak menikmati musik sembari staycation di The Papandayan Hotel. Paket bundling tiket TP Jazz fest 2025 plus kamar dibanderol seharga Rp2.400.000.
5. Via belanja di Pasar Jazz
Pengunjung bisa memasuki area panggung musik tanpa membeli tiket. Syaratnya adalah berbelanja sebesar minimal Rp500.000 di Pasar Jazz. Nantinya, pengunjung yang memenuhi syarat berhak atas tiket masuk silver.
Pemesanan tiket TP Jazz Fest 2025 bisa dilakukan dengan mengakses laman web tpjazzfest.com atau mengunjungi Instagram @tpjazzfest.