Sidang Rapat Paripurna DPRD dalam rangka hari jadi Kabupaten Kuningan ke 527 yang rencananya dilaksanakan pada Senin 1 September 2025 ditunda sampai ada pemberitahuan terbaru.
Hal tersebut tertuang dalam Surat Pemberitahuan Bupati Kuningan nomor 400.14.1.1/12455/Prokompim tanggal 31 Agustus 2025.
Dalam surat tersebut disebutkan, bahwa alasan ditundanya sidang paripurna tersebut karena perkembangan situasi serta kondisi keamanan nasional dan daerah sekarang yang tidak memungkinkan terselenggaranya kegiatan tersebut sesuai rencana.
Pelaksanaan Rapat Paripurna DPRD dalam rangka hari jadi Kabupaten Kuningan ke 527 tetap dilaksanakan jika situasi sudah memungkinkan, dan jadwal pelaksanaanya akan diinformasikan kemudian hari.
Bupati Kabupaten Kuningan, Dian Rachmat Yanuar dalam rilis resminya memaparkan, penundaan tersebut diputuskan agar peringatan hari jadi Kuningan dapat dilaksanakan dengan suasana yang khidmat, aman, dan damai, serta memberikan makna yang dalam bagi masyarakat Kuningan.
Menurutnya, pelaksanaan rapat paripurna tersebut bukan hanya sekedar acara seremonial tapi juga refleksi atas kelahiran, kebanggaan, dan identitas dari Kabupaten Kuningan. Lewat penundaan ini juga, lanjut Dian, semoga hari jadi Kuningan dapat dihadiri oleh putra-putri asli Kuningan (pituin) yang ada di luar daerah.
“Hari Jadi Kuningan adalah milik kita semua, baik yang tinggal di kampung halaman maupun yang merantau jauh dari tanah leluhur. Kita ingin memastikan bahwa perayaan ini kelak bisa dihadiri, dirasakan, dan menjadi kebanggaan bagi seluruh pituin Kuningan di mana pun mereka berada,” tutur Dian, Minggu, (31/8/2025).
Dian juga menyampaikan, berkat sinergis semua pihak dari mulai pemerintah daerah, DPRD, Forkopimda, tokoh agama, serta seluruh lapisan masyarakat, sekarang situasi Kabupaten Kuningan sudah mulai kondusif.
“Alhamdulillah, Kuningan kembali kondusif. Ini adalah buah dari kebersamaan kita, dari kerja sama semua unsur: pemerintah, Forkopimda, legislatif, para tokoh agama, dan masyarakat yang senantiasa mencintai kedamaian. Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya atas sinergi ini,” tutur Bupati.
Ia berkomitmen untuk menjaga ketentraman dan merawat harapan rakyat Kabupaten Kuningan, dengan menjadikan pemerintah Kabupaten Kuningan tidak hanya sekedar pengambil kebijakan tapi juga pengayom dan sahabat masyarakat.
Sebagai wujud kepedulian tersebut, esok pagi Senin (1/9/2025) sebagai ganti acara dari Sidang Paripurna Hari Jadi Kuningan ke 527, ia akan isi dengan santunan untuk para pengemudi ojek online (ojol) serta fakir miskin dhuafa.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Dian mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menjadikan penundaan ini sebagai ruang kontemplasi, memperkuat doa dan tekad bersama. Ia berharap, perayaan Hari Jadi Kuningan ke-527 akan menjadi momentum yang sakral, bersejarah, dan dapat menguatkan ikatan antara rakyat dengan pemimpinnya.
“Mari kita jadikan penundaan ini bukan sebagai penghalang, melainkan sebagai doa dan ikhtiar agar peringatan Hari Jadi Kuningan ke-527 dapat berlangsung dalam suasana yang lebih indah, lebih bermakna, dan lebih bersejarah. Dengan persatuan, InsyaAllah Kuningan akan terus melesat: Maju, Empowering, Lestari, Agamis, dan Tangguh. Saya akan selalu berdiri bersama masyarakat, bekerja untuk rakyat, dan mencintai Kuningan sepenuh hati,” pungkas Dian.