Garrett Gee, selebgram traveling asal Amerika yang dikenal lewat akun Instagram @thebucketlistfamily, tengah menjadi sorotan publik. Aksi terbarunya bersama sang putra menuai reaksi beragam dari warganet setelah sebuah video memperlihatkan momen ia mendorong anaknya melompat dari tebing ke danau.
Dilansir New York Post, Minggu (20/7/2025), video tersebut menampilkan Garrett bersama anak laki-lakinya yang berusia tujuh tahun, Cali, berada di tebing batu besar yang menjorok ke Danau Powell. Danau ini merupakan waduk yang terletak di antara negara bagian Arizona dan Utah, Amerika Serikat. Dalam rekaman itu, terlihat mereka bersiap untuk terjun ke air dari ketinggian.
Awalnya, Cali tampak ragu-ragu dan menunjukkan ekspresi gugup sebelum melompat. Namun, situasi berubah ketika sang ayah justru melemparkannya ke arah danau.
“Untuk lebih amannya, karena dia ingin melompat tetapi tidak percaya diri, saya yang melemparkannya. Pada akhirnya, seekor bayi elang harus meninggalkan sarangnya… atau dibuang dari sarangnya,” tulis Gee dalam keterangan unggahan videonya.
Gee juga membuka caption-nya dengan penegasan bahwa aksi tersebut tidak ditujukan sebagai saran bagi para orang tua. Ia menyebut bahwa metode pengasuhan yang diterapkannya bersama sang istri bersifat unik dan disesuaikan dengan karakter masing-masing anak mereka.
“Kami membawa Cali bungsu kami ke ketinggian tebing yang kami tahu akan aman baginya. Sebenarnya, bahaya terbesarnya adalah jika ia ragu-ragu, tidak melompat terlalu jauh, dan jatuh dari tebing,” tambahnya.
Setelah Cali terjun lebih dulu, Gee kemudian menyusul melompat ke air. Dua anak mereka yang lebih tua juga ikut serta dengan semangat, melompat dari bagian tebing yang lebih tinggi tak lama kemudian.
Menurut Gee, filosofi pengasuhan yang ia pegang berfokus pada rasa aman, keberanian, dan eksplorasi. Bersama keluarganya, ia berkeliling dunia untuk menanamkan nilai-nilai tersebut kepada anak-anaknya melalui berbagai pengalaman langsung.
Namun, unggahan tersebut memicu kontroversi. Sebagian warganet menyampaikan pujian atas pendekatan keluarga ini dalam mendidik anak-anak mereka. Namun, tidak sedikit pula yang menganggap video itu berlebihan dan mengkritik pasangan tersebut karena dianggap mengeksploitasi anak-anak demi konten media sosial.
Artikel ini telah tayang di .
