Ketua Kadin Kabupaten Majalengka Raden Hendrian Suryanatanagara menyoroti pentingnya kesiapan SDM lokal di tengah geliat pembangunan kawasan industri di ‘Kota Angin’. Ia mengaku mendapat arahan langsung dari Bupati Majalengka untuk segera mengambil langkah konkret.
“Saya sudah dibisiki oleh Pak Bupati supaya menyiapkan SDM lewat pelatihan-pelatihan. Sekarang ini industri di Majalengka masih banyak didominasi tenaga kerja dari luar,” kata Raden kepada infoJabar, Kamis (26/6/2025).
Menurutnya, hal tersebut menjadi tantangan serius bagi daerah. Jika tidak disiapkan dari sekarang, warga lokal akan terus tertinggal dalam kompetisi kerja, terutama di sektor industri dan jasa.
Oleh karena itu, kata Raden, Kadin Majalengka akan mulai membuka pelatihan keterampilan dan kesiapan kerja untuk mencetak tenaga kerja yang sesuai kebutuhan industri. “Kita ingin anak-anak Majalengka punya peluang besar di kampungnya sendiri, bukan jadi penonton. Ini jadi misi penting Kadin ke depan,” ucapnya.
Di sisi lain, Raden juga angkat bicara soal peran Kadin dalam menghidupkan UMKM di kawasan BIJB Kertajati. Meski saat ini belum terlalu ramai, namun Kadin sudah menyiapkan sejumlah langkah khusus untuk mendorong UMKM.
Namun, ia menekankan pergerakan besar akan dimulai saat embarkasi haji di Kertajati resmi berjalan. “Nah kalau terkait BIJB memang yang sekarang lagi konsentrasi itu bagaimana embarkasi (asrama haji) jadi dulu. Saya yakin ketika embarkasi itu hadir di situ UMKM akan hidup,” ujarnya.
Raden mengaku sudah berbicara langsung dengan Direktur BIJB Kertajati M Singgih, untuk membuka peluang kolaborasi ke depan.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
“Pak Singgih sangat terbuka. Kegiatan Kadin akan difasilitasi, dan nanti ketika waktunya tepat, kita dorong UMKM Majalengka meramaikan kawasan bandara. Tenant-tenant akan diisi sama UMKM,” pungkasnya.
