Kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Kadir Karding dicopot dari jabatannya sebagai Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI). Posisinya digantikan politikus Partai Golkar, Mukhtarudin.
Reshuffle itu dilakukan Presiden RI Prabowo Subianto, Senin (8/9/2025) di Istana Kepresidenan di Jakarta. Abdul Kadir Karding merupakan putera Sulawesi. Bagaimana profil lengkapnya sampai dia menjadi menteri? Simak artikel ini yuk!
Abdul Kadir Karding lahir di Donggala, Sulawesi Tengah, pada 25 Maret 1974. Demikian dikutip dari situs bp2mi.go.id. Kiprahnya di dunia politik yang membawanya pada kedudukan menteri, telah dimulainya sejak muda.
Karding merupakan lulusan Universitas Diponegoro (Undip), Semarang. Dia menekuni studi di Fakultas Perikanan. Selanjutnya, dia menempuh studi magister ilmu politik di Universitas Nasional Jakarta.
Selama menjadi mahasiswa, dia aktif di berbagai organisasi intra dan ekstra kampus. Karding pernah menjadi di antaranya, Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Peternakan UNDIP Semarang (1994-1995), Ketua III Senat Mahasiswa Perguruan Tinggi UNDIP Semarang (1994-1995), dan Ketua I Koorcab Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Jawa Tengah (1995-1996).
Aktivitasnya di PMII membawanya sangat dekat dengan lingkungan kultural dan politik masyarakat NU. Karding kemudian bergabung dengan partai politik. Dia menjadi kader Partai Kebangkitan Bangsa. Dia aktif, sebagai Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah (1998-2001).
Sejak muda pula, bahkan sejak usianya 26 tahun, Karding terpilih sebagai wakil rakyat di parlemen daerah. Dia terpilih sebagai anggota DPRD Jawa Tengah dan pada 1999-2001 menjabat sebagai Ketua Komisi E.
Pada Pemilu 2009, Abdul Kadir terpilih sebagai anggota DPR RI dan menjadi Ketua Komisi VIII yang menangani bidang agama, sosial, dan pemberdayaan perempuan. Lalu, pada 2012, ia berpindah ke Komisi VI yang fokus pada perdagangan, investasi, koperasi, dan BUMN. Jabatan terakhir sebagai anggota Komisi VII DPR RI (2019-2024).
Beriringan dengan itu, kariernya di partai semakin moncer. Dia dipercaya menjadi Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB (2016-2019).
Pada Oktober 2024, Karding dipercaya Prabowo masuk Kabinet Merah Putih sebagai Menteri P2MI. Prabowo kemudian mencopot jabatan itu darinya pada 8 September 2025.
Dilansir infoNews, Abdul Kadir Karding sempat viral karena sebuah foto sebelum dia diganti dari jabatannya sebagai Menteri P2MI. Karding viral main domino bareng Aziz Wellang, seorang tersangka pembalakan liar.
Karding kemudian memberikan klarifikasi soal foto dirinya bermain domino dengan Muhammad Aziz Wellang itu, bahwa peristiwa yang terjadi pada 1 September tersebut adalah kejadian pada sela-sela agenda silaturahmi pengurus Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS).
