Petugas gabungan berhasil membersihkan material tanah longsor di Jalan Raya Pangalengan, Kampung Babakan Sukasari, Desa Margamulya, Kecamatan Pangalengan, Senin (14/4/2025). Pemersihan tersebut langsung menurunkan sejumlah alat berat.
Kapolsek Pangalengan, AKP Edi Pramana mengatakan, saat ini jalur di jalan tersebut telah bisa dilintasi. Namun petugas harus melakukan sistem buka tutup guna meminimalisir hal yang tidak diinginkan.
“Untuk longsoran sudah dapat dilalui pada pukul 10.50 WIB. Sekarang arus lalin dilaksanakan tutup buka, supaya menarik kendaraan dari bawah menuju atas Pangalengan, atau sebaliknya,” ujar Edi, kepada infoJabar, Senin (14/4/2025).
Edi mengungkapkan petugas dari Disdamkar Kabupaten Bandung pun saat ini berupaya membersihkan material tanah yang tersisa. Kata dia, hal tersebut dilakukan guna pengguna jalan tidak licin.
“Iya sudah dibuka tadi. Cuma sekarang lagi dibersihkan dulu sama Disdamkar. Supaya tanah yang ada di jalannya benar-benar hilang. Tapi hanya sebentar sekarang sudah bisa dilalui,” katanya.
Pihaknya menjelaskan petugas gabungan terus berupaya supaya arus lalu lintas kembali berjalan normal. Sehingga saat ini kendaraan alat berat diturunkan guna membersihkan material tanah.
“Tadi sudah menurunkan alat berat sebanyak 3 unit. Terus ada juga beberapa truk untuk pengangkutan tanah tersebut,” katanya.
Sementara itu, Kades Margamulya, Suhendar Rohmani menyebutkan, adanya longsor tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Kemudian adanya longsor tersebut tidak menimpa rumah warga.
“Alhamdulillah, untuk sementara waktu aman-aman saja. Longsoran ini mungkin dari dampak dari kebun yang di atas ini,” kata Suhendar.
Suhendar mengaku ketinggian tebing tersebut sebesar 15 meter dan panjang longsorannya sepanjang 30 meter. Menurutnya terdapat beberapa permukiman yang berada di bawah longsoran tersebut.
“Iya di bawah ada permukiman. Alhamdulillah sekarang masih aman. Tapi 11 rumah tersebut hanya berdekatan dengan peristiwa longsor itu,” bebernya.
