Pemkab Ciamis Beri Insentif Rp 700 Ribu untuk Honorer

Posted on

Ratusan tenaga honorer yang tergabung dalam Forum Guru Tenaga Pendidikan (Forguten) Kabupaten Ciamis, mendatangi Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, Senin (14/4/2025). Mereka melakukan audiensi di Aula Setda Ciamis mempertanyakan nasib mereka ke depannya.

Sebagaimana menurut Undang-undang Nomor 20 tahun 2023 tentang ASN, dalam pasal 66, penyelesaian tenaga honorer harus segera selesai maksimal Desember 2024. Di Ciamis saat ini masih ada 4.212 orang tenaga honorer yang belum diangkat menjadi ASN.

“Sekarang sudah tahun 2025, kami datang ke sini meminta kepada Pemda Ciamis untuk segera menyelesaikannya,” ujar Indah Mustika, Koordinator Forguten Ciamis.

Indah menjelaskan, dari pertemuan dengan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, BKPSDM, BPKD dan Dinas Pendidikan, Pemkab Ciamis akan segera menyelesaikan para tenaga honorer ini sesuai dengan regulasi yang ada.

Meski saat ini belum ada kejelasan terkait pengangkatan PPPK paruh waktu atau PPPK penuh bagi para honorer tersebut. Mengingat saat ini belum ada regulasi yang dikeluarkan pemerintah pusat.

“Saya mengapresiasi Pak Bupati Ciamis dan jajarannya, bahwa Pemkab Ciamis akan segera menyelesaikannya sesuai dengan regulasi yang ada,” jelasnya.

Dalam audiensi tersebut, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya akan memberikan insentif tambahan kepada tenaga honorer terutama guru dan tenaga kependidikan sebesar Rp 700 ribu. Insentif itu mulai diberikan di tahun ajaran baru pada bulan Juli 2025.

“Kami juga berterima kasih dan mengapresiasi kepada Bupati Ciamis yang memberikan insentif tambahan bagi guru dan tenaga kependidikan. Bantu per Bulan Juli sebesar Rp 700 ribu. Ada kebaikan bagi kami yang memang honornya Rp 250 ribu sampai Rp 400 ribu,” kata guru SMPN 2 Rajadesa yang sudah 16 tahun mengabdi.

“Keinginan kami sudah terjawab segera terselesaikan dengan cepat sesuai ketentuan yang ada. Tentunya juga m dengan melihat kemapuan APBD daerah disesuaikan. Kami juga kan tonggak di dunia pendidikan,” pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Ciamis Herdiat Sunarya menerima kedatangan para tenaga kependidikan baik guru SD dan SMP. Mereka sudah mengikuti beberapa tahapan seleksi CPNS dan PPPK namun belum berhasil. Menurutnya di Ciamis ada sekitar 4.212 tenaga honorer yang harus diakomodir.

“Aturan Undang-undang harus direkrut semua, malah sudah tanpa seleksi. Sehingga kalau kita Pemda mampu ada uangnya tidak masalah, malah senang bisa membantu mensejahterakan para honorer. Tapi kan kondisi APBD Ciamis sedang tidak baik baik saja,” ujar Herdiat.

Meski demikian, Pemkab Ciamis akan tetap memperjuangkan dan memperhatikan nasib mereka. Salah satunya dengan memberikan insentif tambahan sebesar Rp 700 ribu setiap bulan mulai Juli mendatang.

“Alhamdulillah khusus tenaga kependidikan kita tambah insentifnya Rp 700 ribu. Mudah-mudahan bisa sedikit membantu meringankan beban mereka. Kalau ada uangnya pasti kita angkat semuanya. Dibayar sesuai ketentuan ASN sebesar Rp 4 juta. Tapi kan saat ini tidak ada untuk bayarnya,” jelasnya.

Insentif tambahan ini merupakan perhatian Pemkab Ciamis kepada para honorer yang honornya hanya Rp 300 ribu setiap bulannya.

“Bayangkan mereka mengabdi belasan puluhan tahun 1 bulan Rp 300 ribu. Sekarang jadi 1 juta. Kalau cukup kan mungkin tidak. Mudah-mudahan bisa membantu meringankan teman-teman,” pungkasnya.

Pemkab Ciamis Beri Insentif Rp 700 Ribu untuk Honorer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *