Pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Jawa Barat perhatian khusus dari pihak legislatif. Salah satu sorotan datang dari anggota Komisi V sekaligus Ketua Fraksi PPP, Zaini Shofari yang menyoroti keterlibatan unsur TNI Polri.
Menurut Zaini, keterlibatan unsur TNI dan Polri dalam MPLS belum sepenuhnya relevan dengan dunia pendidikan. Hal itu dia sampaikan saat melakukan monitoring langsung ke SMAN 1 Bandung pada hari pertama masuk sekolah, Senin (14/7/2025).
“Saya baru tahu ya tapi sifatnya itu menurut kepala sekolah untuk membantu edukasi soal wawasan kebangsaan dan lainnya. Kalaupun ini dianggap bagus silahkan, yang pasti sejatinya TNI polri punya porsi masing-masing di ruang masing-masing,” ujar Zaini.
Menurutnya, pendidikan harus diberi ruang yang utuh untuk tumbuh dalam lingkungannya sendiri, tanpa perlu intervensi dari institusi lain yang secara fungsi memiliki mandat berbeda.
“Jadi hadirnya TNI-Polri belum dianggap terlalu penting untuk MPLS ini. Kalau sekadar materi tentang kedisiplinan, kami memandang dan meyakini cukup dari guru,” katanya.
Zaini juga mengapresiasi dedikasi para guru yang ia temui saat pemantauan. Ia menyebut banyak guru yang sudah hadir sejak pagi-pagi buta demi menyambut para siswa baru.
“Dari beberapa generasi hadir dengan kedisiplinan masing-masing, dan jika gurunya sudah disiplin maka kedisiplinan itu akan tumbuh juga dalam diri siswa,” kata Zaini.
Sementara Kepala SMAN 1 Bandung, Tuti Kurniawati mengungkapkan, kolaborasi dengan TNI-Polri dalam MPLS tahun ini bertujuan memberi nilai tambah dalam penanaman karakter siswa.
Ia menjelaskan, TNI dijadwalkan hadir pada hari kedua untuk memberikan materi bela negara, wawasan kebangsaan, cinta tanah air, dan kedisiplinan. Sedangkan Polri akan memberikan edukasi pada hari ketiga terkait tertib berlalu lintas, bahaya narkoba, dan pencegahan tindak kriminal di kalangan pelajar.
Selain memberikan materi, dua personel dari TNI-Polri juga disiagakan setiap hari untuk mendampingi jalannya kegiatan MPLS, termasuk membantu pengondisian siswa saat apel pagi.
“Kolaborasi ini membuat kami merasa lebih terbantu dari sisi tenaga dalam mengondisikan siswa, karena kehadiran TNI-Polri akan memberi nuansa berbeda dari sisi kedisiplinannya,” singkatnya.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
