Setelah meraih gelar juara Premier League 2024/2025 lebih awal, performa Liverpool justru menurun tajam. The Reds gagal mencatat kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir, termasuk saat dikalahkan Brighton & Hove Albion dengan skor 2-3 di American Express Stadium, Selasa (20/5/2025) dini hari WIB.
Pada laga tersebut, Liverpool sempat dua kali memimpin jalannya pertandingan. Namun, keunggulan itu tak mampu mereka pertahankan. Brighton berhasil membalikkan keadaan dan membuat skuad asuhan Arne Slot pulang tanpa poin.
Kekalahan ini memperpanjang tren negatif Liverpool setelah memastikan gelar juara. Sejak kemenangan atas Tottenham Hotspur yang mengamankan trofi Premier League musim ini, Mohamed Salah dan rekan-rekan hanya mampu bermain imbang melawan Arsenal dan kalah dari Chelsea serta Brighton.
Data dari Opta mencatat, Liverpool menjadi tim pertama dalam sejarah Premier League yang gagal menang dalam tiga pertandingan berturut-turut usai memastikan gelar juara pada musim yang sama.
Arne Slot selaku manajer Liverpool mengungkapkan pendapatnya mengenai hasil buruk tersebut. Menurutnya, pertandingan berjalan menarik, tetapi hasil akhir tidak sesuai harapan.
“Dua tim sangat bagus yang ingin main sepakbola, bukan buang-buang waktu, tidak ada diving,” ujar Slot kepada BBC Match of the Day.
“Momentum berubah dalam pertandingan dan saya menunggu kami mencetak gol ketiga, itu akan menghabisi mereka tapi mereka malah menyamakan kedudukan jadi 2-2,” tambahnya.
“Pertandingan yang luar biasa tapi bukan hasil yang kami inginkan,” katanya.
Artikel ini telah tayang di .