Salah satu makanan khas Cirebon adalah Mi Yamin. Di Cirebon, ada banyak pedagang Mi Yamin, beberapa pedagang bahkan sudah berjualan Mi Yamin selama puluhan tahun, seperti yang dilakukan oleh Yudi Setiawan (51), dengan nama Mi Yamin Ayun, Yudi sudah berjualan Mi Yamin selama 30 tahun lebih.
Yudi memaparkan, profesi menjual Mi Yamin pertama kali mulai digeluti oleh ayahnya, namun, sejak tahun 1990-an, Yudi memutuskan untuk berjualan Mi Yamin sendiri, mulanya, Yudi berjualan dengan cara dipikul.
“Sudah lama tadinya keliling, ada 30 tahun lebih mah, namanya Mi Yamin Pak Ayun, nama aslinya mah Yudi Setiawan,” tutur Yudi, belum lama ini.
Menurut Yudi, berbeda dengan Mi Ayam, Mi Yamin memiliki tekstur mi yang kecil dan kenyal, selain itu, juga terdapat tambahan kuah dengan berbagai macam isian seperti siomay, bakso, dan tahu.
Untuk penyajiannya, pertama Yudi akan menyiapkan bumbu terlebih dahulu di dalam mangkuk, lalu, mi yamin direbus di dalam panci dengan air yang mendidih, setelah dirasa matang, mi akan ditiriskan lalu ditaruh dalam sebuah mangkuk yang tadi sudah disiapkan bumbunya.
Oleh Yudi, mi akan diaduk lalu diberi topping berupa sayuran, potongan daging dan kentang yang berwarna coklat, di lapaknya, Yudi sendiri menyediakan 2 jenis Mi Yamin, yakni Mi Yamin Asin dan Mi Yamin Manis, untuk Mi Yamin Manis, Yudi akan mengaduk Mi Yamin dengan tambahan kecap.
Sedikit berbeda dengan di tempat lain, di lapaknya, Yudi juga menyediakan acar sebagai tambahan untuk Mi Yaminnya, selain berfungsi sebagai sayuran tambahan, rasa acar yang segar dan manis juga berfungsi sebagai penetralisir rasa asin dan rasa minyak yang ada pada Mi Yamin. Bagi pecinta pedas, pembeli juga bisa menambahkan sambal dan juga saus sesuai selera.
Perpaduan rasa mi yang kenyal, ditambah dengan segar kuah mi Yamin, menciptakan sensasi rasa mi yang sedap dengan sedikit rasa asin saat dimakan. Untuk siomay, tahu dan baksonya sendiri memiliki isinya daging ikan segar yang kenyal saat dimakan.
Untuk satu porsi Mi Yamin Ayun dihargai Rp 18.000, dalam sehari, Yudi bisa menjual puluhan porsi Mi Yamin dengan omzet mencapai ratusan ribu rupiah per hari. Untuk jam operasionalnya dari pukul 11.00 WIB sampai 20.00 WIB.
“Paling banyak 6 kilogram mi itu bisa habis, sekitar 50 porsi mi itu habis, nggak ada cabang cuman di sini saja, ” tutur Yudi.
Salah satu pembeli, Hafid mengatakan, bahwa Mi Yamin Ayun memiliki rasa yang kenyal dan sedap saat dimakan. “Enak rasanya kenyal, apalagi bakso sama siomaynya itu juga kenyal, rasa manisnya juga kerasa,” pungkas Hafid.
Bagi yang ingin menikmati sajian sedapnya Mi Yamin Ayun bisa langsung datang ke lapaknya di Jalan Pekalangan, Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.