Tak hanya dirusak, panel traffic light (TL) atau lampu merah yang ada di Persimpangan Dago-Sulanjana dan Dago Cilapayang, raib. Diduga panel TL dilokasi itu diduga dibawa massa aksi yang seblumnya merusak TL itu.
“Rusak, harus diganti. Panelnya atau CPU nya hilang,” kata salah satu anggota Dishub Kota Bandung, Sabtu (30/8/2025).
Dilihat dari dekat, boks panel TL tersebut hanya menyisakan kabel-kabel kecil berwarna kuning.
“Bukan hanya di sini, di Cikapayang juga sama,” tambahnya.
Anggota Dishub Kota Bandung melakukan rekayasa lalu lintas akibat tidak berfungsinya TL ini. Persimpangan Sulanjana-Dago hanya dapat dilintasi kendaraan satu arah saja. Kendaraan dari arah Merdeka tidak bisa belok ke arah Diponegoro, Kendaraan dari arah Sulanjana tidak bisa ke arah Diponegoro dan Merdeka dan kendaraan dari arah Dago Atas tidak bisa belok ke Sulanjana dan untuk arah Merdeka atau Diponegoro bisa.
Sementara untuk di TL Cikapayang Dago lalu lintas masih bisa dilintasi kendaraan dari berbagai arah, namun dilakukan buka tutup oleh petugas di lapangan.
Kepada para pengendara untuk bersabar atau menghindari jalan tersebut dan gunakan jalur lain untuk menghindari kemacetan.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengatakan, pihaknya bersama dinas terkait langsung melakukan perbaikan.
“Perbaikan segera, selain perbaikan jalan, juga kita akan melakukan perbaikan semua traffic light yang mati dan dirusak agar bisa berfungsi kembali,” kata Farhan.
“Karena bagaimana pun juga itu menyangkut hajat hidup orang banyak,” tambahnya.
