Kabupaten Indramayu terus berbenah menyambut geliat pertumbuhan ekonomi di Kawasan Rebana. Pemerintah daerah mulai menyiapkan belasan ribu tenaga kerja guna mengantisipasi berdirinya berbagai industri baru di wilayah tersebut.
Salah satu industri yang tengah menunjukkan progres signifikan adalah PT Sun Bright Lestari (SBL), sebuah perusahaan manufaktur alas kaki yang berlokasi di Desa Dukuhjati, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu. Pabrik ini dibangun di atas lahan seluas sekitar 29 hektare, dan ditargetkan menyerap hingga 18 ribu tenaga kerja.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
“SBL (Sun Bright Lestari) yang insyaallah ini akan merekrut tenaga kerja. Potensi bisa sampai 18 ribu tenaga kerja, bertahap,” kata Bupati Indramayu Lucky Hakim saat kunjungi PT SBL, Kamis (15/5/2025).
Menurut Lucky, penyerapan tenaga kerja akan dilakukan secara bertahap. Pada tahap awal, ditargetkan hingga 2.000 orang akan direkrut hingga akhir tahun 2025.
“Tapi tahap pertama mungkin kita di tahun ini ada kali seribu, dua ribu orang. Oh iya ada sampai akhir tahun mungkin dua ribu, akhir tahun ini bisa dua ribu tenaga kerja,” kata Lucky.
Lucky juga menekankan pentingnya mengutamakan perekrutan tenaga kerja lokal, khususnya warga Kecamatan Krangkeng dan Kabupaten Indramayu secara umum.
“Tentu dorongan kami adalah sebesar mungkin, sebanyak mungkin tenaga kerja lokal di Kerangkeng dan Indramayu dan sekitarnya,” tegasnya.
Untuk mendukung kesiapan tenaga kerja lokal, pemerintah daerah juga menggencarkan program pendidikan vokasi dan pelatihan kerja melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker).
“Nanti kita akan menggunakan pelatihan-pelatihan melalui Disnaker, jadi supaya tenaga kerjanya orang Indramayu yang memiliki skill akan kita cari formulasi yang paling tepat. Sehingga nanti 18 ribu mudah-mudahan bisa full teman-teman dari Indramayu yang memiliki skill,” ujarnya.