Gempa bumi dangkal berkekuatan Magnitudo 4.9 mengguncang Bekasi, Jawa Barat, Rabu (20/8/2025) malam. Guncangan yang terasa hingga Cianjur membuat warga di kawasan Puncak berhamburan keluar rumah dan hotel.
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) gempa dangkal tersebut berpusat di kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan tanah dengan titiknya di 6.48LS, 107.24BT.
Guncangan gempa tersebut sempat membuat warga Cianjur, terutama yang berada di kawasan Puncak panik. Bahkan guncangannya sangat terasa di bangunan bertingkat atau hotel.
“Tadi sangat terasa. Saya sedang di aula hotel di Ciloto. Yang ada di aula langsung berlarian ke luar. Gempanya hanya beberapa info, tapi sempat buat panik,” ujar Ginanjar, pengunjung salah satu hotel di Ciloto, Puncak Cianjur, Rabu (20/8/2025).
Menurut dia, setelah gempa berhenti dan pusatnya diketahui berada di Bekasi, warga dan penghuni hotel kembali masuk.
“Begitu tahu pusatnya di Bekasi jadi langsung masuk lagi,” kata dia.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Cianjur Asep Wijaya, mengatakan pihaknya masih belum menerima laporan adanya dampak kerusakan atau bencana alam susulan yang diakibatkan gempa tersebut.
“Kami masih pantau laporan di call center BPBD. Tapi sampai pukul 20.30 WIB, belum ada laporan kerusakan, atau longsor dan pergerakan tanah akibat guncangan gempa terutama di kawasan Puncak Cianjur,” ungkap Asep
Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.
