Cole Palmer akhirnya mengakhiri paceklik golnya bersama Chelsea saat menghadapi Liverpool dalam laga lanjutan Premier League di Stamford Bridge, Minggu (4/5/2025) malam WIB. Gelandang serang berusia 22 tahun itu tampil gemilang dan menjadi aktor utama di balik kemenangan The Blues dengan skor 3-1 atas sang juara baru liga.
Dalam pertandingan tersebut, Palmer terlibat langsung dalam ketiga gol Chelsea. Ia menjadi arsitek serangan untuk gol pembuka yang dicetak Enzo Fernandez. Aksinya dimulai dari lini tengah sebelum mengirim bola kepada Pedro Neto, yang kemudian mengoper ke Fernandez untuk diselesaikan dengan sempurna.
Gol kedua Chelsea juga tidak lepas dari kontribusi Palmer. Penetrasinya ke kotak penalti Liverpool menghasilkan umpan tarik yang menciptakan kemelut. Bola akhirnya mengenai Jarell Quansah dan masuk ke gawang sendiri, menghasilkan gol bunuh diri.
Palmer menutup penampilannya dengan mencetak gol ketiga Chelsea melalui eksekusi penalti, setelah Moises Caicedo dilanggar di area terlarang. Ia nyaris menambah pundi-pundi golnya di menit ke-81, tetapi tembakannya hanya membentur tiang gawang.
Menurut data dari Sofascore, Palmer memperoleh rating tertinggi dalam laga tersebut, yakni 8,5. Statistik menunjukkan ia melepaskan empat tembakan (dua tepat sasaran), menciptakan satu peluang emas, empat umpan kunci, tiga dribel sukses, tujuh kali menang dalam duel darat, serta dua kali dilanggar lawan.
Gol penalti tersebut sekaligus mengakhiri puasa gol Palmer yang terakhir kali mencetak gol pada Januari 2025. Kini, ia telah membukukan total 14 gol dan 10 assist sepanjang musim ini.
Legenda Liverpool, Michael Owen, turut memberikan pujian terhadap performa Palmer. Menurutnya, pemain muda tersebut kembali menunjukkan kapabilitas sebagai sosok kunci di skuad Chelsea.
“Cole Palmer tampil sangat baik hari ini, dia layak berada di tim pemenang. Chelsea pantas menang namun Liverpool juga menampilkan performa yang luar biasa, Anda dapat melihat bahwa mereka adalah juara melalui sikap mereka hari ini,” ujar Owen seperti dikutip dari situs resmi Premier League.
“Saya dapat menjamin dia tidak merasakan tekanan. Jika saya masuk ke lapangan dan merasa rekan-rekan setim membutuhkan Anda hari ini, saya rasa saya masuk ke lapangan dan tidak boleh gagal. Itu adalah sebuah tanggung jawab. Sangat menyenangkan untuk merasa Anda dibutuhkan,” tambahnya.
Artikel ini telah tayang di .
