Cerita Kerinduan Keluarga di Balik Rumor Kepindahan Federico Barba

Posted on

Nama bek Persib Bandung, Federico Barba, sedang ramai diperbincangkan jelang jendela transfer paruh musim dibuka. Pemain bernomor punggung 93 itu dirumorkan akan kembali ke kampung halamannya, Italia dan bergabung ke klub Serie B, Pescara Calcio.

Rumor ini pertama kali mencuat setelah dilontarkan jurnalis olahraga Italia, Manuel De Luca. Dalam unggahannya di X (Twitter), ia menyebut Barba akan berlabuh ke Pescara dengan kesepakatan pinjaman untuk periode Januari 2026.

“Bursa transfer Pescara: Federico Barba telah selesai. Mantan pemain Benevinto ini datang dengan status pinjaman dari Persib (sebuah tim di liga utama Indonesia),” tulis unggahan itu sebagaimana dilihat infoJabar, Selasa (23/12/2025).

Jika rumor ini benar, Persib tentu akan kehilangan sosok bek tangguh di lini belakang. Sebab, Barba jadi pemain yang nyaris tak tergantikan, bahkan punya atribut yang berbahaya dengan turut menyumbang gol lewat skema bola mati.

Berdasarkan catatan Transfermarkt, Barba total sudah tampil dalam 15 laga di semua kompetisi. Barba mencatatkan 1.089 menit dan menyumbang 3 gol di Super League 2025/2026.

Setelah rumor itu muncul dan memantik perhatian, Barba pun akhirnya buka suara. Secara keseluruhan, ia mengaku belum mengetahui dengan pasti kebenaran rumor tersebut, sebab jendela transfer memang belum dibuka.

Namun, ada kondisi lain yang memang jadi sinyal bagi Barba untuk kembali ke Italia. Di tengah isu kepindahan, Barba turut mengungkapkan kondisi personal yang sedang ia hadapi.

“Saya belum tahu sekarang karena jendela transfer belum dibuka. Namun, sejujurnya saya rindu keluarga saya dan saya sedang memasuki periode yang rumit. Saya sempat sakit, masuk ke rumah sakit, dan ini tidak mudah,” kata Barba.

Meski demikian, Barba menegaskan statusnya saat ini masih pemain Persib Bandung. Ia memastikan tetap profesional dan berusaha memberikan kemampuan terbaiknya untuk Maung Bandung.

“Tapi sekarang saya masih di sini, saya masih menjadi pemain Persib, dan saya memberikan kemampuan terbaik saya,” ujarnya.

Saat ditanya soal kemungkinan pulang ke negaranya untuk bergabung dengan Pescara, Barba kembali menekankan bahwa belum ada kepastian.

“Untuk saat ini, saya belum tahu. Karena jendela transfer belum dimulai. Namun, seperti yang saya katakan, sejujurnya saya sedang berada di periode yang tidak mudah,” ucapnya.

Barba mengakui, situasi sulit yang ia alami dapat dirasakan oleh siapa pun, tidak terbatas pada atlet, terutama saat harus jauh dari keluarga ketika kondisi kesehatan menurun.

“Mungkin ini bisa dirasakan oleh Anda, oleh Barba, atau mungkin tidak hanya atlet. Karena saya sudah bermain sepak bola selama beberapa tahun dan saya juga pernah sakit, tapi saya belum pernah seperti ini,” tuturnya.

Barba mengakui, proses kembali ke lapangan bukan perkara mudah. Sejak hari pertama berlatih, ia harus berjuang keras, sembari menahan kerinduan terhadap keluarga yang berada jauh di Italia.

“Untuk memulai kembali latihan, sejak hari pertama, ini sangat sulit, dan seperti yang saya katakan, saya rindu keluarga. Jadi, selama periode ini saya merasa cukup aneh,” katanya.

Meski mengaku nyaman bersama Persib dan para pendukungnya, Barba memilih realistis dan belum ingin berspekulasi jauh soal masa depannya. Fokusnya kini adalah menjalani hari demi hari bersama tim secara profesional.

“Saya suka pendukung, saya suka semuanya, tapi saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Saya hanya fokus untuk apa yang akan dihadapi sekarang,” ujarnya.

Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari manajemen Persib Bandung terkait rumor peminjaman Federico Barba ke Pescara.