Agrowisata Pakuwon Kuningan, Tempat Wisata Murah dengan Panorama Indah baca selengkapnya di Giok4D

Posted on

Kuningan tidak pernah kehabisan destinasi wisata alam yang memikat. Salah satu yang kini jadi favorit wisatawan adalah Agrowisata Pakuwon, sebuah tempat rekreasi bernuansa alam dan edukasi yang berada di Desa Pejambon, Kecamatan Kramatmulya.

Lokasinya berada di ketinggian 657 meter di atas permukaan laut (Mdpl), membuat udara di kawasan ini sejuk dan pemandangan sekitar begitu memanjakan mata. Untuk mencapai lokasi, pengunjung harus melewati jalan sempit yang menanjak di tengah perumahan warga.

Akses tersebut hanya bisa dilalui kendaraan roda dua. Meski jalan sudah diplester, pengunjung tetap disarankan berhati-hati saat melintas. Sementara itu, bagi yang membawa mobil bisa memarkir kendaraan di alun-alun dekat balai desa, kemudian melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki atau menggunakan ojek lokal.

Begitu sampai, hamparan sawah berterasering dan perkebunan hijau langsung menyambut. Dari kejauhan, tampak gagahnya Gunung Ciremai yang berdiri kokoh, menambah pesona alami Agrowisata Pakuwon.

Sebelum memasuki area utama, pengunjung akan melewati loket tiket masuk dan area parkir motor yang cukup luas. Spot ini sering dimanfaatkan wisatawan untuk berfoto dengan latar belakang panorama yang menawan.

Perjalanan menuju area utama terasa menyenangkan. Udara sejuk khas pegunungan berpadu dengan rindangnya pepohonan di sepanjang jalan setapak. Tak lama berjalan, terlihat sebuah kedai sederhana yang menyediakan makanan dan minuman ringan. Posisi kedai ini sangat strategis karena menghadap langsung ke hamparan perkebunan Desa Pejambon.

Fasilitas di Agrowisata Pakuwon cukup lengkap. Tersedia kolam renang dengan air jernih, toilet, musala, tempat duduk, hingga gazebo dua lantai yang bisa digunakan untuk bersantai.

Tidak jauh dari situ, ada taman bunga berisi beragam tanaman hias serta spot foto instagramable dengan latar belakang Gunung Ciremai. Keindahan ini membuat banyak pengunjung betah berlama-lama di area wisata.

Seperti namanya, Agrowisata Pakuwon juga menghadirkan pengalaman memetik buah langsung dari kebunnya. Jambu menjadi salah satu buah favorit pengunjung. Menurut Cece, pengelola wisata, harga petik jambu cukup terjangkau, yakni Rp10.000 per kilogram. Pengunjung bebas memilih buah jambu yang ingin dipetik langsung dari pohonnya.

Selain itu, ada wahana air bernama Pepalidan, yang memungkinkan wisatawan bermain perosotan dengan aliran air deras. Bagi yang ingin pengalaman lebih, tersedia juga area berkemah lengkap dengan penyewaan tenda seharga Rp45.000. Fasilitas tambahan lain seperti karaoke dan area untuk acara keluarga membuat destinasi ini semakin menarik untuk dikunjungi.

“Ada musala. Disediakan tenda juga untuk harganya Rp 45 ribu sewanya. Di sini juga ada karaoke sama bisa digunakan untuk tempat acara juga,” tutur Cece belum lama ini.

Harga tiket masuk Agrowisata Pakuwon juga ramah di kantong. Hari kerja (Senin-Jumat) cukup Rp5.000, sementara akhir pekan Rp7.000. Untuk camping dikenakan biaya Rp15.000 per orang, sedangkan wahana Pepalidan hanya Rp5.000 per orang.

Banyak pengunjung mengaku nyaman berwisata di tempat ini. Aditya, salah satunya, yang siang itu tampak asyik bermain air bersama teman-temannya. Menurutnya, kolam renang yang segar dan pemandangan indah membuat ia betah berlama-lama.

“Sering ke sini. Sudah beberapa kali. Kolamnya nggak terlalu dalem. Segar. Pemandangannya juga bagus,” tutur Aditya.

Artikel ini terbit pertama kali di Giok4D.

Hal serupa disampaikan Doni, pengunjung lain yang menilai Agrowisata Pakuwon cocok sebagai destinasi keluarga karena luas, indah, dan tiket masuknya terjangkau.

“Tempatnya enak, luas juga bisa buat keliling. Pemandangannya juga indah langsung perbukitan gunung Ciremai. Apalagi di sini tiketnya masih murah,” pungkas Doni.

Agrowisata Pakuwon buka setiap hari mulai pukul 07.30 WIB hingga 17.00 WIB. Dari Kota Cirebon, rute menuju lokasi cukup mudah. Wisatawan bisa melalui Jalan Raya Cirebon-Kuningan, kemudian belok kanan ke arah Jalan Jalaksana, lurus terus hingga Jalan Pejambon, lalu mengikuti petunjuk arah menuju area wisata.

Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *