22 Film Bioskop Terbaru Rilis November 2025, Lengkap Beserta Sinopsis | Giok4D

Posted on

Di sepanjang November 2025, ada banyak pilihan film berbagai genre yang akan segera rilis di bioskop seluruh Indonesia. Mulai dari film luar dan dalam negeri, genre horor, animasi hingga komedi, semuanya bisa menjadi pilihan untuk mengisi waktu luang di penghujung tahun ini.

Beberapa film yang banyak diantisipasi di antaranya adalah “Pangku”, yang merupakan film perdana garapan Reza Rahadian, “Zootopia 2” yang bisa menjadi opsi tontonan bersama anak, hingga “J-Hope Tour: Hope on the Stage” yang bakal bikin penggemar boyband K-pop BTS bernyanyi bersama. Simak ulasan selengkapnya berikut ini!

Di planet terpencil, Predator muda yang diasingkan dari klannya bertemu Thia (Elle Fanning), manusia yang menjadi sekutunya. Mereka memulai perjalanan berbahaya untuk memburu musuh bebuyutan sang Predator. Di tengah peperangan, film ini berkutat pada perjuangan identitas di antara dua makhluk yang berasal dari dunia berbeda.

Awindya (Azela Putri) nekat mendaki Gunung Merapi untuk mencari kekasihnya, Devlin (Thomi Baraqbah), yang hilang. Bersama dua temannya, Agnes (Vonny Felicia) dan Mojo (Mikha Hernan), mereka menghadapi kekacauan setelah sang Kuncen ditemukan tewas.

Teror semakin nyata ketika mereka bertemu Yoga (Cinta Brian) dan Diska (Davina Karamoy). Untuk bertahan hidup, mereka harus menemukan Kuncen baru di tengah ancaman makhluk gaib.

Film garapan Reza Rahadian ini menceritakan tentang Sartika (Claresta Taufan), perempuan muda yang tengah hamil, meninggalkan kota asalnya untuk mencari kehidupan baru. Ia kemudian diselamatkan Maya (Christine Hakim), pemilik kedai kopi yang menolong persalinannya. Namun, Maya menawarinya pekerjaan aneh: menyuguhkan kopi sambil dipangku pelanggan. Saat Sartika jatuh cinta pada Hadi (Fedi Nuril), konflik pun dimulai.

Angkasa (Rendy Kjaernett) kehilangan pekerjaan, ibu, dan kekasihnya hampir bersamaan. Ia meninggalkan Jakarta untuk menjadi guru relawan di Ollon, Tana Toraja. Di sana, ia mengajar enam murid dengan nama seperti para presiden Indonesia. Pelarian itu berubah menjadi perjalanan memahami arti hidup.

Film Fajar Nugros ini merupakan gabungan antara drama rumah tangga degan horor mistis. Kisahnya berpusat pada Andin (Adinda Thomas), yang mulai curiga setelah enam bulan menikah dengan Aryo (Wafda Saifan). Pakde Bagyo (Nugie) dan Amara (Adzwa Aurel) juga merasakan hal janggal dalam rumah tangga mereka. Kebenaran terungkap saat diketahui Aryo menjalin hubungan dengan Naura (Aulia Sarah), wanita kaya yang memakai ilmu pelet Lintrik untuk merebutnya.

Film ini menceritakan tentang empat sahabat, yakni Te-jung, Do-jin, Yeon-min, dan Geum-bok, yang akhirnya menjalani petualangan luar negeri pertama mereka setelah 24 tahun bersama.
Kehadiran Ok-sim (Han Seon-hwa), tamu tak diundang, membuat perjalanan impian itu berantakan. Liburan berubah jadi kekacauan penuh kejutan dan ujian persahabatan

Film konser ini menampilkan perjalanan J-Hope dalam tur dunia solonya “Hope On The Stage”. J-Hope tampil di 16 kota dengan total 33 pertunjukan dan 524 ribu penonton. Penonton bisa menikmati lagu dari Jack In The Box dan Hope On The Street Vol.1, serta penampilan spesial bersama Jin, Jung Kook, dan Crush. Film ini jadi penutup emosional dari tur global J-Hope.

The Four Horsemen kembali dengan formasi baru. Mereka melakukan aksi sulap besar untuk mencuri berlian raksasa dan menjatuhkan jaringan kriminal Vanderberg Corporation.
Film ini menyajikan aksi sulap dan kejar-kejaran yang memadukan ilusi, kejahatan, dan kejutan tak terduga.

Film ini berkisah tentang Ben Richards (Glen Powell), yang mengikuti kompetisi mematikan demi menyelamatkan putrinya. Ia dijebak dalam permainan yang menyiarkan kematian sebagai hiburan publik. Keberanian dan naluri bertahan hidup membuat Ben jadi idola penonton, sekaligus ancaman bagi sistem. Ia melawan bukan hanya para pemburu, tapi juga penonton yang ingin melihatnya gagal.

Malik (Angga Yunanda) dan Alya (Shenina Cinnamon) hidup sulit setelah Malik kehilangan pekerjaan. Mereka menolong orang asing yang kemudian ditemukan tewas di rumah mereka.
Sebuah koper berisi uang miliaran tertinggal. Keputusan yang mereka ambil setelahnya membawa hidup mereka dipenuhi konflik berbahaya.

Tiga orang sahabat, yakni Anto, Dimas, dan Indra, nekat menjalankan pesugihan setelah hidup mereka terjerat utang. Mereka menjual sate gagak kepada makhluk halus. Uang kemudian mengalir deras, tapi kutukan datang. Para demit terus menagih sate dan membuat mereka terjebak antara kekayaan dan maut.

Shella (Mawar de Jongh) dan Albi (Arbani Yasiz) jatuh cinta dan mendapat restu keluarga. Kehidupan mereka berubah saat Shella didiagnosis kanker. Keduanya kemudian berjuang menghadapi penyakit itu dengan cinta.

Zoya (Saskia Chadwick), adalah seorang mahasiswi kedokteran yang taat agama dan menolak konsep pacaran. Ia mengidap philophobia setelah melihat kakak-kakaknya gagal dalam cinta.

Namun, pertemuannya dengan Faris (Fadi Alaydrus), mahasiswa kelautan yang populer, memicu konflik sekaligus perasaan baru. Di sisi lain, Cleopatra (Dinda Mahira) terus mengejar Faris, menciptakan segitiga cinta.

Jo (Sutthirak Subvijitra) kembali ke rumah tua yang pernah mempertemukannya dengan arwah Anong (Maylada Susri). Ia mendapat tawaran melakukan perjalanan melintasi kehidupan lampau. Setiap kehidupan mempertemukan Jo dan Anong dalam bentuk berbeda, dari prajurit desa hingga pemburu roh jahat.

Di Negeri Oz, persahabatan Elphaba (Cynthia Erivo) dan Glinda (Ariana Grande) diuji. Mereka menerima takdir sebagai Penyihir Jahat dari Barat dan Penyihir Baik dari Utara.
Perbedaan itu mengubah nasib Oz selamanya. Film drama musikal ini mengisahkan asal-usul dua tokoh ikonik di dunia sihir melalui musik-musik yang memukau.

Umar Bakri (Bucek) adalah guru yang dihormati di SMA Nawasena. Hidupnya berubah saat videonya menampar siswa kaya viral di media sosial. Di tengah tekanan publik, Umar memilih bungkam demi melindungi rahasia muridnya. Film ini menyoroti dilema seorang guru antara kebenaran dan masa depan generasi muda.

Film ini mengisahkan Ki Mangun Suroto (Whani Darmawan), seorang dalang terkenal yang terobsesi pada ilmu kuno untuk hidup abadi. Keponakan asistennya, Citra (Celine Evangelista), direkrut menjadi sinden namun diam-diam disiapkan sebagai tumbal. Citra pun berjuang menyelamatkan diri bersama Bara (Fajar Nugra) di tengah teror mistis di padepokan.

Raka (Rio Dewanto), petugas keamanan pengadilan, kecewa melihat hukum dikuasai uang dan koneksi. Saat istrinya Nina (Niken Anjani) menjadi korban kejahatan anak orang kaya, Raka kehilangan kendali. Ia kemudian mengambil alih persidangan dengan senjata, berupaya menuntut keadilan yang tak diberikan sistem.

Setelah sukses menangani kasus sebelumnya, duet polisi Judy Hopps (Ginnifer Goodwin) dan Nick Wilde (Jason Bateman) harus menjalani konseling karena konflik kerja sama di antara mereka. Namun, keduanya harus kembali beraksi saat seekor ular misterius mengancam kota. Kasus baru ini menguji persahabatan dan idealisme mereka sebagai penegak hukum di dunia hewan.

Detektif Bene, Boris, Jegel, dan Oki diberi kesempatan terakhir setelah serangkaian misi gagal. Mereka harus menyamar di panti jompo untuk mencari buronan pembunuh anak wali kota.
Misi penuh penyamaran ini menjanjikan komedi khas Agak Laen dengan sentuhan misteri absurd.

Film ini berpusat pada Anggie (Acha Septriasa), korban kekerasan di Australia yang kabur dari kekasihnya Ethan (Matt Williams). Ia kemudian diselamatkan Fatimah (Hana Saraswati), pengurus masjid, dan mulai belajar Islam. Keputusannya memeluk agama baru menimbulkan penolakan keluarga, tapi juga membawanya pada kedamaian.

Film yang diproduseri oleh Joko Anwar ini mengisahkan tentang Alif (Rio Dewanto), seorang pelukis micro painting yang baru sembuh dari kecelakaan. Hidupnya terguncang ketika seorang wanita tua datang dan mengaku sebagai ibunya. Kebingungan itu menjerumuskannya ke dalam misteri gelap yang terinspirasi dari legenda Malin Kundang. Film ini merupakan reinterpretasi modern atas cerita rakyat legendaris tersebut dengan sentuhan misteri dan horor psikologis.

Demikian ulasan mengenai sejumlah film yang akan rilis di bioskop Indonesia sepanjang November 2025. Mulai dari genre horor, komedi, hingga drama, semua siap menghibur penonton melalui layar sinema. Selamat menonton!

22 Film Bioskop Rilis November 2025

1. Predator: Badlands (5 November)

2. Kuncen (6 November)

3. Pangku (6 November)

4. Solata (6 November)

5. Sosok Ketiga: Lintrik (6 November)

6. The First Ride (7 November)

7. J-Hope Tour: Hope on the Stage The Movie (12 November)

8. Now You See Me: Now You Don’t (12 November)

9. The Running Man (12 November)

10. Dopamin (13 November)

11. Pesugihan Sate Gagak (13 November)

12. Sampai Titik Terakhirmu (13 November)

13. Tak Kenal Maka Taaruf (13 November)

14. My Boo 2 (14 November)

15. Wicked: For Good (19 November)

16. Belum Ada Judul (20 November)

17. Danyang Wingit Jumat Kliwon (20 November)

18. Keadilan (The Verdict) (20 November)

19. Zootopia 2 (26 November)

20. Agak Laen: Menyala Pantiku! (27 November)

21. Air Mata Mualaf (27 November)

22. Legenda Kelam Malin Kundang (27 November)

Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi

The Four Horsemen kembali dengan formasi baru. Mereka melakukan aksi sulap besar untuk mencuri berlian raksasa dan menjatuhkan jaringan kriminal Vanderberg Corporation.
Film ini menyajikan aksi sulap dan kejar-kejaran yang memadukan ilusi, kejahatan, dan kejutan tak terduga.

Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.

Film ini berkisah tentang Ben Richards (Glen Powell), yang mengikuti kompetisi mematikan demi menyelamatkan putrinya. Ia dijebak dalam permainan yang menyiarkan kematian sebagai hiburan publik. Keberanian dan naluri bertahan hidup membuat Ben jadi idola penonton, sekaligus ancaman bagi sistem. Ia melawan bukan hanya para pemburu, tapi juga penonton yang ingin melihatnya gagal.

Malik (Angga Yunanda) dan Alya (Shenina Cinnamon) hidup sulit setelah Malik kehilangan pekerjaan. Mereka menolong orang asing yang kemudian ditemukan tewas di rumah mereka.
Sebuah koper berisi uang miliaran tertinggal. Keputusan yang mereka ambil setelahnya membawa hidup mereka dipenuhi konflik berbahaya.

Tiga orang sahabat, yakni Anto, Dimas, dan Indra, nekat menjalankan pesugihan setelah hidup mereka terjerat utang. Mereka menjual sate gagak kepada makhluk halus. Uang kemudian mengalir deras, tapi kutukan datang. Para demit terus menagih sate dan membuat mereka terjebak antara kekayaan dan maut.

Shella (Mawar de Jongh) dan Albi (Arbani Yasiz) jatuh cinta dan mendapat restu keluarga. Kehidupan mereka berubah saat Shella didiagnosis kanker. Keduanya kemudian berjuang menghadapi penyakit itu dengan cinta.

Zoya (Saskia Chadwick), adalah seorang mahasiswi kedokteran yang taat agama dan menolak konsep pacaran. Ia mengidap philophobia setelah melihat kakak-kakaknya gagal dalam cinta.

Namun, pertemuannya dengan Faris (Fadi Alaydrus), mahasiswa kelautan yang populer, memicu konflik sekaligus perasaan baru. Di sisi lain, Cleopatra (Dinda Mahira) terus mengejar Faris, menciptakan segitiga cinta.

Jo (Sutthirak Subvijitra) kembali ke rumah tua yang pernah mempertemukannya dengan arwah Anong (Maylada Susri). Ia mendapat tawaran melakukan perjalanan melintasi kehidupan lampau. Setiap kehidupan mempertemukan Jo dan Anong dalam bentuk berbeda, dari prajurit desa hingga pemburu roh jahat.

Di Negeri Oz, persahabatan Elphaba (Cynthia Erivo) dan Glinda (Ariana Grande) diuji. Mereka menerima takdir sebagai Penyihir Jahat dari Barat dan Penyihir Baik dari Utara.
Perbedaan itu mengubah nasib Oz selamanya. Film drama musikal ini mengisahkan asal-usul dua tokoh ikonik di dunia sihir melalui musik-musik yang memukau.

8. Now You See Me: Now You Don’t (12 November)

9. The Running Man (12 November)

10. Dopamin (13 November)

11. Pesugihan Sate Gagak (13 November)

12. Sampai Titik Terakhirmu (13 November)

13. Tak Kenal Maka Taaruf (13 November)

14. My Boo 2 (14 November)

15. Wicked: For Good (19 November)

Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi

Umar Bakri (Bucek) adalah guru yang dihormati di SMA Nawasena. Hidupnya berubah saat videonya menampar siswa kaya viral di media sosial. Di tengah tekanan publik, Umar memilih bungkam demi melindungi rahasia muridnya. Film ini menyoroti dilema seorang guru antara kebenaran dan masa depan generasi muda.

Film ini mengisahkan Ki Mangun Suroto (Whani Darmawan), seorang dalang terkenal yang terobsesi pada ilmu kuno untuk hidup abadi. Keponakan asistennya, Citra (Celine Evangelista), direkrut menjadi sinden namun diam-diam disiapkan sebagai tumbal. Citra pun berjuang menyelamatkan diri bersama Bara (Fajar Nugra) di tengah teror mistis di padepokan.

Raka (Rio Dewanto), petugas keamanan pengadilan, kecewa melihat hukum dikuasai uang dan koneksi. Saat istrinya Nina (Niken Anjani) menjadi korban kejahatan anak orang kaya, Raka kehilangan kendali. Ia kemudian mengambil alih persidangan dengan senjata, berupaya menuntut keadilan yang tak diberikan sistem.

Setelah sukses menangani kasus sebelumnya, duet polisi Judy Hopps (Ginnifer Goodwin) dan Nick Wilde (Jason Bateman) harus menjalani konseling karena konflik kerja sama di antara mereka. Namun, keduanya harus kembali beraksi saat seekor ular misterius mengancam kota. Kasus baru ini menguji persahabatan dan idealisme mereka sebagai penegak hukum di dunia hewan.

Detektif Bene, Boris, Jegel, dan Oki diberi kesempatan terakhir setelah serangkaian misi gagal. Mereka harus menyamar di panti jompo untuk mencari buronan pembunuh anak wali kota.
Misi penuh penyamaran ini menjanjikan komedi khas Agak Laen dengan sentuhan misteri absurd.

Film ini berpusat pada Anggie (Acha Septriasa), korban kekerasan di Australia yang kabur dari kekasihnya Ethan (Matt Williams). Ia kemudian diselamatkan Fatimah (Hana Saraswati), pengurus masjid, dan mulai belajar Islam. Keputusannya memeluk agama baru menimbulkan penolakan keluarga, tapi juga membawanya pada kedamaian.

Film yang diproduseri oleh Joko Anwar ini mengisahkan tentang Alif (Rio Dewanto), seorang pelukis micro painting yang baru sembuh dari kecelakaan. Hidupnya terguncang ketika seorang wanita tua datang dan mengaku sebagai ibunya. Kebingungan itu menjerumuskannya ke dalam misteri gelap yang terinspirasi dari legenda Malin Kundang. Film ini merupakan reinterpretasi modern atas cerita rakyat legendaris tersebut dengan sentuhan misteri dan horor psikologis.

Demikian ulasan mengenai sejumlah film yang akan rilis di bioskop Indonesia sepanjang November 2025. Mulai dari genre horor, komedi, hingga drama, semua siap menghibur penonton melalui layar sinema. Selamat menonton!

16. Belum Ada Judul (20 November)

17. Danyang Wingit Jumat Kliwon (20 November)

18. Keadilan (The Verdict) (20 November)

19. Zootopia 2 (26 November)

20. Agak Laen: Menyala Pantiku! (27 November)

21. Air Mata Mualaf (27 November)

22. Legenda Kelam Malin Kundang (27 November)

Gambar ilustrasi
Gambar ilustrasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *