Poin penuh didapat Persib Bandung saat menghadapi tuan rumah PSBS Biak di pekan kesembilan Super League 2025/26. Dalam laga di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (17/10/2025) malam, Persib menang 3-0.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Tampil mendominasi pertandingan sejak babak pertama, Persib terus menerus memborbardir pertahanan PSBS dan menciptakan sejumlah pelaung emas. Namun gol baru tercipta di akhir babak pertama lewat penalti Andrew Jung.
Di babak kedua, Maung Bandung masih begitu perkasa bagi tuan rumah. Dua gol tambahan diciptakan masing-masing oleh Uilliam Barros dan Lucho Guaychocea dan membuat Persib menang 3-0.
Tambahan 3 poin membuat Persib naik ke peringkat 3 klasemen sementara dengan koleksi 13 poin.
Belum genap semenit pertandingan dimulai, Persib langsung mendapat peluang emas. Berawal dari serangan cepat, Uilliam Barros melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti meski bola masih bisa diblok kiper PSBS.
Peluang kedua didapat Persib di menit 6. Kali ini lewat tendangan keras Marc Klok dari luar kotak penalti. Tapi bola masih melambung tipis dari gawang.
Menit 17, Thom Haye melepaskan tendangan keras dari jarak jauh. Bola meluncur deras ke arah gawang, namun sayang masih membentur tiang gawang.
Memasuki menit 30, Persib terus berupaya membongkar rapatnya pertahanan PSBS. Sejumlah peluang didapat meski belum ada yang menghasilkan gol.
Sementara PSBS juga masih kesulitan mengembangkan permainan. Aliran bola mereka seringkali berhasil dipatahkan barisan pertahanan Persib.
Uilliam Barros kembali berpeluang menciptakan gol di menit 40. Tapi bukannya menembak langsung, Barros memilih mengirim umpan kepada Andrew Jung. Tapi umpan itu gagal karena dipotong pemain PSBS.
Kiper PSBS, Kadu tampil sangat baik. Di menit 42 ia menggagalkan peluang emas Persib melalui Uilliam Barros.
Menit 45, wasit mengecek VAR untuk melihat potensi penalti setelah Patricio Matricardi terjatuh. Setelah mengecek, wasit menunjuk titik putih dan menghadiahi Persib dengan tendangan penalti.
Andrew Jung jadi eksekutor. Dia menendang bola ke arah berlawanan dengan Kadu dan membuat Persib unggul 1-0. Gol ini sekaligus mengakhiri jalannya pertandingan di babak pertama.
Tertinggal 0-1, PSBS meningkatkan intensitas permainan di babak kedua. Para pemain PSBS tampil lebih berani untuk keluar menyerang pertahanan Persib.
Peluang emas PSBS didapat di menit 53 lewat sundulan Pablo Andrade. Tapi bola masih melambung tipis di atas mistar gawang.
Tak mau kalah, Persib juga mendapat peluang emas di menit 55. Berawal dari serangan balik, Wiliam Marcilio mendapat bola kedua tepat di garis kotak penalti. Tapi tendangan Wiliam juga belum menghasilkan gol.
Persib mencetak gol di menit 58 setelah bola liar tendangan Beckham Putra berhasil dimanfaatkan Uilliam Barros menjadi gol. Namun gol Barros dianulir karena dianggap offside.
Meski begitu, wasit kemudian mengecek VAR. Setelah dicek, wasit mengesahkan gol tersebut. Persib unggul 2-0 atas PSBS Biak.
Peluang emas lagi-lagi didapat Persib di menit 63 dari sontekan Andrew Jung. Tapi lagi-lagi, kiper PSBS Kadu tampil apik dengan menghalau bola yang mengarah ke gawang.
Kadu menjadi penghalang bagi Persib untuk mencetak banyak gol. Menit 66, ia kembali mematahkan tembakan keras Andrew Jung.
PSBS mampu merobek gawang Persib lewat serangan balik di menit 67. Tapi gol itu dianulir karena offside.
Memasuki menit 75, Persib masih sangat mendominasi permainan. Sementara PSBS tampak sulit untuk mengembangkan permainan.
Gol! Persib mencetak gol ketiga di menit 76 dari kaki Lucho Guaychocea. Mendapat bola di garis kotak penalti, Lucho mengecoh pemain belakang PSBS sebelum melepaskan tendangan terarah yang merobek gawang Kadu.
Hingga 90 menit lebih pertandingan berjalan, skor 3-0 tidak berubah. Persib menang dan meraih poin penuh dari kandang PSBS Biak.
Susunan pemain Persib vs PSBS
Kadu (PG), N. H. Haris, Sandro Embalo, George Brown, Pablo Andrade, Myung-hyun Hwang (Arif Budi ’45), Yano Putra (Mochine Hassan ’63), Andre Oktaviansyah (Iqbal Hadi ’63), Lucas Morais, Eduardo Barbosa, Ruyery Blanco
Paku Alam (PG), Patricio Matricardi, Federico Barba, Eliano Reijnders, Kakang Rudianto, Marc Klok, Thom Haye (Lucho Guaychocea ’73), Berguinho (Wiliam Marcilio ’45), Uilliam Barros (Julio Cesar ’73), Saddil Ramdani (Beckham Putra ’45), Andrew Jung (Ramon Tanque ’86).
