Puting Beliung Porak-porandakan 2 Kecamatan di Cianjur

Posted on

Bencana puting beliung terjadi di dua kecamatan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (29/9/2025). Akibatnya puluhan rumah rusak, terutama di bagian atap yang terhempas angin puting beliung.

Sekretaris BPBD Kabupaten Cianjur Asep Sudrajat mengatakan, bencana puting beliung terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, tepatnya sesaat sebelum hujan deras mengguyur Kota Santri.

“Diawali terjadi angin kencang, kemudian tidak lama muncul pusaran angin atau puting beliung di beberapa lokasi berbeda,” kata dia, Senin (29/9/2025).

Menurut dia, ada empat desa di dua kecamatan yang terdampak puting beliung, yakni Desa Bunikasih, Desa Bunisari, dan Desa Ciwalen Kecamatan Warungkondang serta Desa Sukakerta Kecamatan Cilaku.

Dia menjelaskan, total rumah atau bangunan yang terdampak dan mengalami kerusakan mencapai 35 unit.

“Untuk Desa Ciwalen ada bangunan pemancingan yang rusak, di Desa Bunisari ada 18 rumah rusak, di Desa Bunikasih ada 6 rumah rusak, dan di Desa Sukakerta ada 10 rumah rusak,” kata dia.

Menurut Asep, pihaknya sudah menginstruksikan petugas untuk melakukan penanganan darurat agar warga bisa kembali menggunakan rumahnya. “Kami lihat dulu dampak di lapangan seperti apa, kalau masih bisa ditempati dan diperbaiki maka dibantu untuk perbaikan. Tapi kalau kerusakannya cukup serius maka kami ungsikan sementara,” kata dia.

Asep menambahkan warga Cianjur diminta untuk tetap waspada, sebab saat ini Cianjur berstatus siaga bencana banjir, longsor, hingga puting beliung.

“Tetap waspada terlebih saat hujan deras atau angin kencang. Cianjur sudah ditetapkan status siaga bencana di tengah cuaca ekstrem ini,” kata dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *