Dapur dan tempat tinggal pegawai di dalam rumah makan yang ada di dalam Rest Area Tol Cipularang KM 88A, Sukatani Purwakarta terbakar. Kebakaran terjadi saat juru masak tengah menggoreng tahu, namun percikan minyak mengarah ke bahan yang mudah terbakar hingga menimbulkan api.
Nahas, api yang timbul tertiup angin yang kencang sehingga api dengan cepat membesar dan melumat bahan yang mudah terbakar seperti kayu serta bahan-bahan makanan.
“Kan lagi goreng tahu, kalo goreng tahu kan sekaligus minyak panasnya nyiprat ke seng, dari seng ke yang mudah terbakar, terus tertiup angin dan muncul api makin besar,” ujar Lala pegawai di rumah makan tersebut, saat melihat dapur pascakebakaran, Minggu (21/09/2025).
Lala menceritakan usai api timbul di ruang dapur, para pegawai berjibaku memadamkan api dan mencopot selang dari kompor gas. Api semakin membesar dan pihak rest area serta pedagang lain menggunakan Apar untuk memadamkan.
“Langsung pada panik, mencoba memadamkan, udah pakai apar tapi belum padam akhirnya lapor ke pemadam kebakaran,” katanya.
Pantauan infoJabar, tim pemadam kebakaran dari kabupaten Purwakarta, langsung menjinakkan api, hingga api tidak merembet ke bangunan lain. Proses pemadaman berjalan cepat dan api padam.
“Yang terbakar ada dapur serta ruangan untuk tempat tinggal pegawai. Api diduga berasal dari cipratan minyak saat menggoreng tahu,” ucap Hermawan, Danton Damkar Kabupaten Purwakarta usai pemadaman.
Beruntung api bisa di padamkan cepat sehingga tidak membakar bangunan lainnya yang berderet, aktivitas di rest area pun terkendali sehingga tidak menimbulkan kepanikan yang berlebihan.
“Alhamdulillah situasi aman, apa cepat padam dan aktivitas kembali normal,” pungkasnya.
Selain membakar dapur, seorang pegawai yang berusaha memadamkan api alami sesak napas sehingga dilakukan pertolongan pertama oleh tim damkar dengan alat bantu oksigen.