Bupati Ciamis Herdiat Sunarya meluapkan kejengkelannya kepada sejumlah pejabat daerah lantaran arahan perbaikan fasilitas di Rest Area Karangkamulyan tak kunjung ditindaklanjuti. Padahal, instruksi itu sudah disampaikan sejak enam bulan lalu menyusul banyaknya keluhan dari para pedagang maupun pengunjung.
Kemarahan tersebut terungkap saat Bupati melakukan kunjungan kerja sekaligus pertemuan internal di Rest Area Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Senin (15/9/2025).
“Bagaimana caranya tahun ini harus beres. Teu sanggup mah mundur jadi pejabat. Ulah ngaragokanan (kalau tak sanggup mundur jadi pejabat, jangan menghalangi). Saya bilang sudah enam bulan ke belakang. Untuk pasang kanopi tidak usah pakai DED,” tegas Herdiat sebelum meninggalkan pertemuan.
Menurut Herdiat, sejumlah fasilitas di Rest Area Karangkamulyan perlu segera dibenahi agar pengunjung merasa nyaman. Beberapa di antaranya adalah penambahan toilet, perbaikan drainase, serta peningkatan pencahayaan.
Selain itu, ia juga memerintahkan pemasangan kanopi sorondoy agar pengunjung tidak kepanasan saat siang hari, serta pemanfaatan lahan di bagian belakang rest area untuk dapur kotor, cucian, dan fasilitas pendukung pedagang lainnya.
“Kalau ada bus pariwisata datang dengan penumpang banyak, toilet jelas tidak cukup. Pengunjung juga mengeluh panas, jadi harus ada kanopi. Saya lihat sendiri, lahan belakang bisa dimanfaatkan untuk fasilitas pedagang,” katanya.
Herdiat menekankan, perbaikan fasilitas tersebut tidak boleh lagi ditunda. Ia meminta pejabat terkait menunjukkan komitmen dalam melaksanakan tugas, karena keberadaan Rest Area Karangkamulyan bukan hanya sarana wisata, melainkan juga sumber penghidupan masyarakat sekitar.
Instruksi keras ini diharapkan menjadi momentum agar fasilitas publik di Ciamis benar-benar dikelola dengan baik dan memberi kenyamanan bagi masyarakat serta wisatawan. Diketahui Rest Area Karangkamulyan diresmikan pada 15 Mei 2025.
