“Dari pemeriksaan ini, ada beberapa poin-poin penting, tetapi masih ada yang belum dijawab oleh yang bersangkutan dikarenakan yang bersangkutan itu mengalami, mengeluh sakit, sehingga tadi pemeriksaan itu tidak maksimal,” kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan di Mapolda Jabar, Selasa (15/7/2025).
Hendra mengungkapkan, Lisa akan kembali diperiksa dan pemeriksaan tersebut rencananya akan dilakukan pekan berikutnya.
“Yang bersangkutan tadi juga berjanji untuk segera bisa memenuhi panggilan kembali. Sehingga kami dari penyidik menyatakan bahwa Minggu ini kita akan melayangkan surat kembali untuk panggilan yang kedua terkait dengan pemeriksaan lanjutan,” ungkapnya.
“Terkait dengan pemeriksaan lanjutan. Nanti responnya seperti apa, nanti kita lihat. Tapi yang bersangkutan telah memenuhi panggilan kita hari ini. Dan saya harapkan lebih kooperatif lagi. Sehingga pemeriksaan ini cepat selesai,” tambahnya.
Kasubdit Siber Polda Jabar AKBP Martua Ambarita mengatakan, video porno yang diperankan Lisa dijual di berbagai platform.
“Baik, jadi ada beberapa platform atau tempat mentransmisikannya. Jadi memang ada dalam bentuk telegram, ada juga dalam bentuk web yang bersifat komersial,” tuturnya.
“Ada juga yang hanya dengan kita gabung telegram tersebut kita bisa mengakses daripada video tersebut,” tambahnya.
Namun pihaknya belum dapat menyebutkan nama web, channel hingga siapa yag menjual video itu, karena proses penyidikan masih bergulir.