Permainan dari kaki ke kaki disajikan saat laga Oxford United vs Arema FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (10/7/2025) malam. Permainan indah tersebut harus terhenti beberapa menit gegara lampu stadion yang mati tiba-tiba.
Dari informasi yang dihimpun, lampu stadion yang mati tersebut berada di tribun timur dan tribun barat stadion. Lampu tersebut mati saat pertandingan baru memasuki menit ke-4. Setelah itu lampu kembali menyala setelah menunggu selama 30 menit.
“Iya itu informasi dari teknisi ada overheat di panel distribusi,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung Erwin Rinaldi kepada infoJabar, Jumat (11/7/2025).
Setelah lampu stadion mati, tim teknisi langsung berupaya membetulkan. Sehingga pada laga tersebut harus tertunda beberapa menit.
“Nyala kembali setelah diakalin oleh teknisi di-short cut,” katanya.
Titik kerusakan telah diketahui saat tim melakukan assement beberapa waktu lalu. Namun tim belum sempat melakukan pergantian pada bagian lampu tersebut.
“Langkah pada saat persiapan kita perbaiki dan diuji coba dengan PLN. Dan, pada waktu itu hasilnya baik,” jelasnya.
Erwin mengaku saat ini tim teknisi tengah berupaya melakukan perbaikan sementara. Hal tersebut dilakukan supaya dua laga terakhir Piala Presiden bisa berjalan dengan aman dan nyaman.
“Mudah-mudahan bisa segera selesai diperbaiki. Kita masih nunggu kabar apa perbaikan itu bisa bertahan lama untuk 2 laga lagi. Masih menunggu,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Insiden tak terduga terjadi di laga pamungkas Grup A Piala Presiden 2025. Lampu Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung tiba-tiba mati dan membuat pertandingan harus dihentikan sementara.
Lampu stadion itu mati di tribun timur dan tribun barat Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Imbasnya, Ole Romeny cs yang pada saat itu sedang mencoba membangun serangan, harus terhenti karena kondisi lampu pertandingan yang padam.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Lampu stadion mati saat pertandingan baru memasuki menit ke-4. Lampu yang padam itu memang tidak seluruhnya, tapi wasit harus mengambil keputusan untuk menghentikan permainan karena terbatasnya jarak pandang.
Sejumlah teknisi lalu terlihat mencoba membereskan masalah yang terjadi. Sementara di lapangan, para pemain Oxford United dan Arema FC memanfaatkan waktu tersebut untuk tetap menjaga kebugarannya.
Tapi hingga 15 menit berselang, belum ada tanda-tanda kapan lampu stadion akan kembali menyala. Ole Romeny bahkan menghampiri dan panitia, dan berbincang untuk menentukan keputusan selanjutnya.
Namun, wasit tetap memutuskan supaya pemain harus berada di lapangan. Momen ini pun dimanfaatkan Aremania dengan cara berbalas chant ke bobotoh yang kebetulan ikut hadir di lapangan.
Setelah sekitar setengah jam menunggu, lampu Stadion Si Jalak Harupat kembali menyala meski belum dalam kondisi yang prima. Tapi, wasit tetap memutuskan untuk melanjutkan pertandingan antara Arema FC melawan Oxford United.
