Wakil Bupati Cianjur Ramzi, rupanya belum bisa lepas dari aktivitasnya di dunia hiburan. Meski telah menjadi pejabat daerah, pria yang akrab disapa Abi Ramzi ini masih mengambil pekerjaan tampil di salah satu stasiun televisi.
Lantas bagaimana Ramzi merespons hal ini? Berikut rangkuman 6 faktanya:
Saat ditemui di Pendopo Cianjur, Ramzi pun buka suara soal kondisi ini. Ia menyatakan masih mengambil pekerjaan di stasiun televisi karena ada sejumlah alasan yang menjadi pertimbangan.
Ramzi pun mengklaim mampu membagi waktu di antara tugas antara pejabat daerah dengan pekerjaannya di stasiun televisi. Salah satu alasan mendasar ia masih mengambil pekerjaan tersebut karena Ramzi ingin menjaga integritas dan menghindari praktik korupsi.
Abi Ramzi mengaku sudah lama menunggu isu tersebut menjadi sorotan publik. Ia menegaskan, aktivitasnya sebagai presenter tidak melanggar aturan apa pun.
“Ya, isu soal saya ini sebenarnya sudah lama saya tunggu, tapi baru sekarang dipertanyakan. Yang jelas, semuanya sudah saya pelajari dan tidak ada aturan yang dilanggar,” kata Ramzi saat ditemui di Pendopo Cianjur, Senin (22/12/2025).
Ia juga mengaku telah menanyakan hal tersebut ke berbagai pihak, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“Saya tanya ke semua pihak, termasuk ke KPK juga saya tanyakan. Tidak ada masalah,” ujarnya.
Menurut Ramzi, kegiatannya sebagai pembawa acara televisi tidak mengganggu tugasnya sebagai Wakil Bupati Cianjur.
“Alhamdulillah sama sekali tidak mengganggu. Banyak yang berpikir acara TV itu setiap hari, padahal dalam seminggu maksimal hanya tiga kali. Saya berangkat sore hari, lalu malamnya sudah kembali ke Cianjur agar keesokan paginya bisa melayani masyarakat,” katanya.
Ia menegaskan, jika terdapat agenda penting yang bersamaan di Cianjur, maka ia akan memprioritaskan tugas pemerintahan.
“Kalau ada acara yang bentrok dan sangat penting di Cianjur, saya pasti memilih Cianjur. Itu sudah menjadi komitmen saya dengan pihak stasiun TV, dan mereka bisa memahami. Skala prioritas saya tetap di sini,” ucapnya.
Meski mengaku cukup melelahkan, Ramzi menilai apa yang dilakukannya merupakan bentuk ikhtiar menjaga integritas dalam melayani masyarakat Cianjur. Ia menyebut, penghasilan yang dimilikinya sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.
“Saya juga mengukur diri. Kalau memang sudah capek, saya akan berhenti. Alhamdulillah sejauh ini masih mampu. Ini kesempatan saya untuk mengabdi. Doakan saja, mudah-mudahan tidak korupsi,” tuturnya.







