Suasana Minggu (9/11/2025) pagi, di Kiara Arta Park, Kota Bandung, Jawa Barat, nampak tidak seperti biasanya. Di hari normal, Kiara Arta Park hanya didatangi masyarakat yang sekadar olahraga saja, namun untuk saat ini berbeda sebab hadirnya West Java Festival (WJF) 2025.
Di hari kedua, WJF 2025 terus berlangsung meriah. Sejak pagi hari ini masyarakat disuguhkan dengan parade Seren Taun Kasepuhan Sinar Resmi. Dalam Seren Taun menampilkan budaya khas dari Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
Sejak pintu masuk dari WJF, warga dari Kampung Adat Kasepuhan Sinar Resmi ini berjalan sembari memikul hasil panen. Tak hanya orang dewasa, dalam parade ini juga di isi oleh anak-anak yang berasal langsung dari Kampung Adat.
“Keren banget, baru ngeliat sekarang kalau parade yang ini. Tadi juga ada anak kecil ikut juga yah,” kata Dinda (33) warga dari Kota Bandung saat berbincang bersama infoJabar.
Selain Dinda, parade dari Seren Taun Sinar Resmi ini juga membuat Puput terkesan, terutama dalam kesenian Lais.
“Iya nonton parade, terus tadi di dalem lapangan ada kayak atraksi juga,” ucap Puput.
Sekadar informasi, Seren Taun merupakan upacara adat tahunan masyarakat Sunda sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil panen yang melimpah selama satu tahun penuh dan harapan untuk hasil panen yang lebih baik di tahun mendatang.
Selain parade, Seren Taun Kasepuhan Sinar Resmi ini juga menjadi media penyambutan terhadap pejabat seperti Wali Kota Bandung Farhan, Bupati Bandung Barat (KBB) Jeje Ritchie, serta Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana.
West Java Festival (WJF) 2025 kembali hadir sebagai ajang budaya dan hiburan lintas generasi. Festival ini menampilkan kearifan lokal Jawa Barat melalui seni, tradisi, musik, dan kuliner khas yang menggugah selera.
Tahun ini, WJF kembali mengangkat semangat kebersamaan dengan menghadirkan kegiatan budaya yang bisa dinikmati oleh semua kalangan. WJF 2025 mengusung tema “Gapura Panca Waluya” yang bermakna lima nilai budaya Sunda yang menjadi panduan kehidupan masyarakat Jawa Barat, yakni cageur (sehat), bageur (baik), bener (benar), pinter (cerdas), dan singer (tangguh)
Nilai-nilai tersebut diwujudkan dalam berbagai zona aktivitas seperti wellness, edukasi budaya, ekonomi hijau kreatif, hingga pertunjukan seni dan musik.
West Java Festival menjadi wadah bagi UMKM, komunitas, dan pelaku seni lokal untuk berkolaborasi dan menunjukkan karya terbaik mereka. Mulai dari Karnaval Budaya, Pameran Ekonomi Kreatif, Festival Kuliner, hingga Konser Musik yang menghadirkan deretan musisi ternama.
Selain menampilkan The Changcuters, Kunto Aji, King Nassar, dan Doel Sumbang, pengunjung juga bisa menikmati area interaktif seperti Kaulinan Barudak, tempat bermain tradisional khas Sunda.
Dengan beragam kegiatan tersebut, WJF 2025 tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga perayaan identitas dan kreativitas masyarakat Jawa Barat.
West Java Festival 2025 didukung oleh Bank BJB (Official Banking Partner), Le Minerale (Official Mineral Water), serta sejumlah sponsor lain yang turut berpartisipasi dalam kemeriahan acara ini diantaranya PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), dan Tolak Angin.
