Sukses! Gelaran Kabogorfest 2025 Dapat Dampak Ekonomi Besar - Giok4D

Posted on

Gelaran Kabogorfest 2025 yang menjadi bagian dari Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543 sukses menyedot perhatian warga dan memberi dampak ekonomi besar. Selama beberapa pekan pelaksanaan, perputaran uang di event yang dipusatkan di kawasan Stadion Pakansari ini menembus Rp2,5 miliar.

Bupati Bogor Rudy Susmanto menegaskan Kabogorfest bukan sekadar perayaan seremonial. Ia menyebut acara ini menjadi simbol kebangkitan ekonomi masyarakat usai pandemi dan tekanan ekonomi global.

“Omzet yang tercatat di beberapa kasir dan tenant menunjukkan perputaran uang yang luar biasa. Ini artinya antusiasme dan keterlibatan masyarakat sangat tinggi,” kata Rudy, Sabtu (28/6/2025).

Berdasarkan data resmi panitia, total pengunjung dari seluruh zona Kabogorfest tercatat mencapai 619.264 orang. Mereka bukan cuma datang menonton, tapi juga berbelanja dan menghidupkan ekonomi di sekitar lokasi acara.

Ketua Panitia HJB ke-543, Yudi Santosa menambahkan bahwa pelaku UMKM, industri kreatif, dan sektor kuliner meraup kenaikan omzet yang signifikan. “Peluang pemasaran dan jejaring bisnis baru pun terbuka lebar, dengan produk-produk lokal yang mendapat panggung lebih luas untuk diperkenalkan kepada publik,” ujar Yudi.

Kabogorfest juga berdampak ke sektor pariwisata. Tingkat okupansi hotel di Cibinong, Sentul, hingga Babakan Madang meningkat selama event berlangsung. Sektor transportasi, akomodasi, komunikasi, hingga jasa lainnya ikut terdongkrak.

Bahkan, kontribusi Kabogorfest terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Bogor tercatat naik sebesar 0,89 poin. Ini menunjukkan peningkatan nilai barang dan jasa yang dihasilkan daerah.

Layanan publik pun ikut aktif. Panitia mencatat lebih dari 14.708 dokumen perizinan diterbitkan selama acara berlangsung. Sementara itu, masyarakat bisa menikmati panggung budaya seperti Helaran Budaya dan Binojakrama.

Antusiasme warga pun tinggi. Banyak yang berharap acara ini menjadi agenda tahunan. “Acara seperti ini bikin kami bangga jadi orang Bogor. Harus ada setiap tahun, karena manfaatnya besar sekali,” kata Dedi, warga Cibungbulang.

Dampak ekonomi juga dirasakan langsung para pelaku usaha. Yuni, pemilik usaha kuliner Mpek-mpek KK, mengaku semua dagangannya ludes setiap hari. “Alhamdulillah, terima kasih untuk Kabupaten Bogor yang telah menyelenggarakan acara semewah, semegah, dan segebyar ini,” ujar Yuni.

Hal serupa disampaikan Yusuf dari Kedai Corndog di Queen. Ia meraup omzet lebih dari Rp4 juta per hari.

“Alhamdulillah pengunjung selalu ramai. Kalau bisa sering-sering diadakan acara seperti ini, jualan kami laku keras,” ucap Yusuf.

Kabogorfest 2025 telah menunjukkan bahwa ketika pemerintah, masyarakat, pelaku seni, dan pelaku usaha bersatu, dampaknya bisa sangat terasa. Pemkab Bogor berharap event ini terus berlanjut dan menjadi agenda unggulan yang menyatukan budaya, ekonomi, dan semangat kebersamaan.

Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.