Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Momen langka terjadi di Alun-alun Suryakencana Gunung Gede Pangrango. Tenda para pendaki diguyur hujan es di tengah kondisi cuaca ekstrem. Kejadian itupun viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah akun TikTok @diebogells, terlihat deretan tenda pendaki tersebar di Alun-alun Suryakencana. Namun pada video berdurasi 32 info itu terlihat jika tenda pendaki bukan diguyur hujan biasa, tetapi hujan berupa butiran es.
Bahkan para pendaki berusaha masuk ke dalam tenda untuk berlindung dari butiran es sebesar biji kelereng tersebut.
Adi Nugraha (46), pendaki asal Bandung sekaligus pemilik akun mengatakan, fenomena langka tersebut terjadi pada Minggu (6/7/2025) siang.
“Saat hendak turun, tiba-tiba hujan deras. Tidak lama, suara air hujan ke tenda pendaki lain sedikit keras, ternyata setelah dilihat bukan hanya air tetapi terdapat butiran es,” kata dia saat dihubungi infoJabar, Selasa (8/7/2025).
Menurut dia, hujan es tersebut berlansung selama sekitar 5 menit. Setelahnya hujan kembali normal, yakni berupa butiran air.
“Sekitar 5 menit kejadiannya. Setelah itu saya langsung melanjutkan perjalanan turun bersama teman yang lain,” kata dia.
Dia mengaku sudah 15 kali mendaki Gunung Gede Pangrango. Menurutnya hujan es ini merupakan pengalaman kedua kalinya.
“Sebelumnya pernah juga ketika mendaki turun hujan es. Pastinya kapan saya lupa. Dan ini pengalaman yang kedua saat mendaki turun hujan es. Seringnya menemukan daun dan sekitaran perkemahan yang tertutup es karena cuaca saat pagi hari,” kata dia.
Sementara itu, Humas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) Agus Deni mengaku, belum mengetahui adanya fenomena tersebut di kawasan Gunung Gede Pangrango.
“Belum tahu, nanti dicek ke petugas benar tidaknya ada hujan es di Gunung Gede Pangrango,” kata dia.
Menurut Deni, fenomena tersebut mungkin terjadi dan disebabkan penurunan suhu atau uap air secara ekstrem.
“Mungkin saja terjadi, biasanya penurunan suhu dan uap air yang kandungannya cukup banyak. Tapi saya belum pernah tahu terjadi hujan es. Tapi kalau embun yang membeku seperti selimut es kerap terjadi, terutama saat puncak musim kemarau,” kata dia.