Kabupaten Bogor kembali menorehkan prestasi di dunia kepramukaan tingkat Jawa Barat. Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Bogor berhasil meraih Predikat Tergiat I Jawa Barat (Jabar) untuk periode 2020-2025.
Penghargaan ini diumumkan dalam pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) Gerakan Pramuka Jawa Barat XV yang digelar pada 29-30 September 2025 di Aula Barat Gedung Sate, Bandung.
Ketua Kwarcab Kabupaten Bogor, Agus Ridhallah memberi apresiasi khusus kepada Bupati Bogor, Rudy Susmanto atas dukungan penuh yang diberikan.
“Predikat Kwarcab Tergiat I Jawa Barat adalah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar bagi kami. Keberhasilan ini berkat sinergi semua pihak pembina, pelatih, andalan, relawan, dan tentu saja adik-adik Pramuka yang terus berkarya tanpa lelah,” ujar Agus dalam keterangannya, Jumat (3/10/2025).
Lebih lanjut, Agus mengungkapkan rasa syukur atas prestasi yang diraih. Menurutnya, pencapaian ini adalah buah kerja sama seluruh elemen Pramuka di Kabupaten Bogor.
“Terima kasih kepada Bapak Bupati Bogor atas dukungan penuh selama ini. Semoga prestasi ini tidak membuat kami berpuas diri, melainkan menjadi penyemangat untuk terus menjadikan Pramuka semakin relevan, membumi, dan bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Tak hanya itu, Rudy juga mendapat penghargaan sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Bogor. Apresiasi tersebut diberikan oleh Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Barat atas perhatian besar Rudy terhadap perkembangan Pramuka di daerahnya.
Pengahargaan ini, lanjut Agus, menjadi bukti nyata kiprah Kwarcab Kabupaten Bogor dalam membina generasi muda, memperkuat nilai-nilai kepramukaan, sekaligus berkontribusi dalam pembangunan karakter bangsa.
“Ke depan, Kwarcab berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas program dan pengabdian sesuai amanat Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka,” tutupnya.
Sebagai informasi, Penghargaan diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan yang didampingi Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Komjen Pol (Purn) Budi Waseso, serta Ketua Kwarda Jawa Barat, Kak Atalia Praratya.
