Piala Presiden 2025 tak hanya menghadirkan keseruan di atas lapangan. Di balik layar, gelaran turnamen pramusim itu pun sempat mengundang perbincangan warganet di media sosial.
Ini terjadi setelah jurnalis asal Inggris, Liam Rice, mengunggah foto nasi kotak itu di Twitter (X) pribadinya, @OxMailLiamRice. Hingga Kamis (10/7/2025), unggahan sang jurnalis sudah dilihat 880 ribu kali, disukai 10 ribu pengguna dan diunggah ulang sebanyak 747 kali.
“Tanpa diragukan lagi, ini adalah adegan terbaik yang pernah saya lihat di ruang pres sebelum pertandingan #oufc,” tulis Liam Rice, dilihat infoJabar.
Menariknya, banyak warganet yang mengartikan berbeda unggahan Liam Rice. Meskipun bernarasi pujian, tapi tak sedikit yang menganggap unggahan itu bernada sarkas bagi panitia pelaksana. Lantas seperti apa sih nasi kotaknya?
Diketahui, nasi kotak tersebut memang disiapkan panitia Piala Presiden 2025 khusus untuk awak media. Lokasinya berada di ruang media center, dan tersedia dalam jumlah yang banyak untuk bisa disantap wartawan yang meliput pertandingan.
Sepintas memang tidak ada yang berbeda dengan nasi kotak biasanya. Kemasannya berwarna putih, dengan tulisan Piala Presiden 2025 berwarna emas, plus keterangan supaya nasi kotak itu harus segera dikonsumsi.
Setelah dibuka, menunya juga seperti nasi kotak biasanya. Ada nasi, olahan gepuk daging sapi khas sunda, tempe dan ikan dalam olahan gorengan, lalapan yang terdiri dari timun, jagung dan salad, kerupuk kemasan, sambal, plus dilengkapi buah-buahan berupa pisang.
“Sebetulnya kalau lihat komposisi, ini tuh udah pas yah kalau menurut aku. Soalnya ada karbo, ada protein dan ada seratnya di pisang. Buat lihat orang kita juga enggak masalah makanannya,” kata salah seorang jurnalis, Nur Fidhiah Shabrina saat berbincang dengan infoJabar.
Bahkan menurutnya, menu nasi box di Piala Presiden ini lebih memadai dibandingkan dengan menu makanan saat Liga 1. Sebab biasanya, menu makanan untuk para awak media di Liga 1 disediakan langsung oleh klub.
“Justru yang ini mah kata aku lebih bagus yah menunya. Kalau pas liga kan klub yang ngadain, kadang komposisinya juga enggak selengkap ini,” ucap Fidhiah.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Fidhiah kemudian ikut berkomentar tentang unggahan Liam Rice yang belakangan menarik perbincangan. Baginya, sang jurnalis itu mungkin baru merasakan kultur yang berbeda di Indonesia, dan jarang bisa dinikmati di negaranya.
“Aku sih positif aja yah, karena enggak tahu di luar kayak gini cara liputannya. Tapi kalau lihat postingannya sih, kayaknya dia memang terpukau gitu lah sama kultur di kita. Justru aku enggak lihat soal sarkasnya, mudah-mudahan sih gitu yah,” tutup jurnalis wanita asal Bandung tersebut.
