Seorang pria berusia 50 tahun di Pennsylvania, Amerika Serikat, harus mendapat perawatan darurat setelah mengalami kejadian tak biasa. Ia datang ke unit gawat darurat rumah sakit dengan keluhan nyeri hebat di perut bagian bawah. Rasa sakit itu muncul setelah sekitar empat jam melakukan praktik seksual yang berisiko.
Hasil pemeriksaan medis menunjukkan ada dumbell gym seberat 5 pon atau sekitar 2,2 kilogram tertahan di dalam rektumnya. Catatan medis pasien tidak memperlihatkan adanya riwayat penyakit yang mengkhawatirkan.
Kasus ini dilaporkan dalam jurnal medis Cureus. Pemeriksaan awal menunjukkan adanya nyeri tekan ringan pada perut bagian kiri bawah.
“Pemeriksaan rektal menemukan adanya benda logam keras, tidak ditemukan darah pada sarung tangan pemeriksa,” ungkap penulis studi.
“Radiografi abdomen biplanar memperlihatkan adanya bayangan benda asing radiodense di garis tengah panggul yang konsisten dengan riwayat adanya dumbell lima pon. Tim bedah kemudian dikonsultasikan,” lanjut laporan tersebut.
Tim medis kemudian mengambil langkah pengeluaran benda asing tanpa prosedur operasi. Pasien diberikan obat penenang ringan agar tetap sadar namun dalam kondisi rileks. Dengan bantuan tenaga medis yang menekan bagian perut, dumbell akhirnya berhasil dikeluarkan secara manual.
Pemeriksaan lanjutan memperlihatkan otot dubur pasien masih berfungsi normal, meski terdapat sedikit perdarahan. Setelah itu, pasien dipantau intensif selama enam jam di ruang gawat darurat.
“Pasien dipantau di unit gawat darurat selama kurang lebih enam jam. Ia tidak lagi mengalami nyeri perut, dapat menerima makanan per oral, dan buang air kecil tanpa kesulitan. Setelah itu, pasien dipulangkan ke rumah,” tandas laporan studi tersebut.
Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.
Artikel ini telah tayang di .
