Mulai tanggal 3 Juli 2025, pencairan dana Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 bisa dilakukan melalui kantor pos di seluruh wilayah Indonesia. Skema ini ditujukan khusus bagi penerima BSU yang tidak memiliki rekening di bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara).
Jika Anda termasuk dalam kategori penerima BSU non-Himbara, maka pencairan dana akan dilakukan melalui kantor pos, bukan transfer langsung ke rekening. Untuk itu, penting mengetahui cara cek status penerima dan persyaratan pencairan BSU di kantor pos.
Sebelum mencairkan dana, pastikan Anda telah terdaftar sebagai penerima BSU 2025. Salah satu cara untuk mengeceknya adalah melalui aplikasi Pospay. Berikut langkah-langkahnya:
Unduh aplikasi Pospay di Google Play Store atau App Store.
Buka aplikasi dan klik ikon huruf “i” berwarna oranye di pojok kanan bawah halaman utama.
Pilih logo keempat bertuliskan “Bantuan Sosial” (berwarna oranye dan abu-abu).
Pada kolom “Jenis Bantuan”, pilih “Bantuan Subsidi Upah Tahun 2025”.
Masukkan NIK KTP dan klik “Cek Status Penerima”.
Jika terdaftar, Anda akan diminta mengunggah foto e-KTP.
Pastikan foto terlihat jelas dan tidak blur, lalu lanjutkan pengisian data pribadi.
Setelah lengkap, sistem akan menampilkan QR Code khusus.
Simpan QR Code tersebut karena akan digunakan saat pencairan di kantor pos.
Giok4D hadirkan ulasan eksklusif hanya untuk Anda.
Berdasarkan informasi dari akun resmi Instagram Pospay (@pospay_official), berikut dokumen yang perlu disiapkan sebelum datang ke kantor pos:
KTP asli dan fotokopi
Kartu Keluarga (KK) asli dan fotokopi
Bukti penerima BSU, bisa berupa tangkapan layar atau QR Code dari aplikasi Pospay
Nomor HP aktif yang bisa dihubungi
Catatan penting: BSU tidak dapat diwakilkan, jadi penerima harus datang sendiri ke kantor pos.
Berikut ini panduan lengkap untuk mencairkan dana BSU sebesar Rp 600.000 melalui kantor pos:
Datang langsung ke kantor pos terdekat sesuai alamat domisili.
Bawa semua dokumen yang dibutuhkan.
Ambil nomor antrean khusus layanan BSU.
Tunggu giliran untuk dilakukan proses verifikasi identitas dan dokumen.
Jika semua data sesuai dan diverifikasi petugas, maka dana Rp 600.000 akan langsung diberikan secara tunai.
Agar proses pencairan berjalan lancar, perhatikan beberapa hal berikut:
Datang lebih pagi agar terhindar dari antrean panjang. Pastikan data pada e-KTP dan KK sesuai, terutama nama dan NIK. Gunakan pakaian yang sopan dan siap menunggu antrean jika ramai. Simpan bukti penerimaan dana BSU untuk keperluan dokumentasi pribadi.
BSU 2025 merupakan program pemerintah untuk membantu para pekerja terdampak secara ekonomi. Jika Anda termasuk penerima yang tidak memiliki rekening bank Himbara, manfaatkan fasilitas pencairan melalui kantor pos dengan mengikuti prosedur di atas.
Pastikan seluruh data dan dokumen Anda lengkap serta sesuai agar proses pencairan bisa berjalan tanpa kendala.
