25 Prompt AI Foto Air Terjun: Bikin Potret Liburan Serasa Nyata

Siapa, sih, yang tidak senang berlibur sambil mengabadikan momen di lokasi menawan? Suara gemuruh air terjun dan percikan air yang jatuh dari ketinggian selalu punya daya tarik tersendiri.

Sayangnya, tidak semua orang punya waktu atau kesempatan untuk berkunjung langsung ke lokasi. Kadang, foto liburan impian itu hanya bisa diwujudkan lewat layar ponsel. Tapi kini, hal itu bukan lagi sekadar khayalan.

Berkat kemajuan kecerdasan buatan (AI), pemandangan alam seindah air terjun kini bisa ‘diundang’ masuk ke dalam foto. Cukup dengan prompt yang tepat, gambar biasa bisa berubah menjadi potret menakjubkan seolah diambil di tengah alam.

Gemini AI menggunakan teknologi teks-ke-gambar (text-to-image) yang canggih, di mana infoers hanya perlu memasukkan deskripsi tekstual yang detail dan spesifik. Semakin detail prompt yang diberikan, semakin akurat dan sesuai gambar yang dihasilkan.

Berikut adalah langkah-langkah mudah menggunakan Gemini AI untuk mengedit foto diri:

1. Siapkan Foto Diri: Pilih foto potret diri Anda dengan resolusi tinggi. Foto ini akan menjadi dasar dari gambar yang akan dibuat oleh Gemini AI. Pastikan ekspresi dan pose Anda terlihat jelas.

2. Buka Gemini AI: Akses Gemini AI melalui browser web. Jika sudah memiliki akun Google, Anda bisa langsung masuk.

3. Masuk ke Mode Gambar: Di dalam Gemini AI, ketik perintah seperti “edit foto ini atau “ubah foto” untuk memulai mode pembuatan gambar.

4. Tulis Prompt: Masukkan prompt atau perintah berisi teks narasi yang telah Anda siapkan. Untuk hasil maksimal, Anda harus memasukkan deskripsi yang sangat spesifik, termasuk elemen-elemen berikut:

5. Proses dan Ulangi: Gemini AI akan memproses prompt dan menyajikan beberapa pilihan gambar. Jika hasilnya kurang memuaskan, bisa mencoba mengubah beberapa kata di prompt. Eksperimen adalah kunci untuk mendapatkan hasil yang sempurna.

6. Simpan Gambar: Setelah mendapatkan gambar yang disukai, Anda bisa mengunduhnya dan siap untuk diunggah ke media sosial.

Dirangkum infoJabar, Jumat (10/9/2025), ada 25 prompt AI yang bisa membantu menghasilkan foto dengan latar air terjun yang indah dan realistis. Masing-masing prompt sudah diuji agar hasilnya terlihat alami, dengan tetap mempertahankan wajah dan karakter asli subjek foto.

Berikut adalah 25 prompt AI yang dikategorikan berdasarkan gaya dan nuansa yang berbeda. Unggah foto diri di Gemini AI, kemudian salin dan tempel prompt di bawah ini.

Prompt ini cocok untuk mereka yang ingin menciptakan potret dengan suasana alam yang autentik, dramatis, dan kuat. Pemandangan air terjunnya terasa hidup dan megah.

1. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Latar belakang air terjun Cikaso yang megah dengan tiga aliran air. Suasana pagi yang sejuk, pencahayaan lembut menembus pepohonan, fokus pada subjek dengan efek bokeh pada air terjun.

2. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Berada di depan air terjun Tumpak Sewu, tampak dari kejauhan. Langit biru cerah, pencahayaan alami yang kuat, subjek mengenakan pakaian santai dan cerah.

3. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Duduk di bebatuan di bawah air terjun Niagara versi mini. Suasana kabut tipis dari percikan air, pencahayaan senja yang keemasan.

4. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Latar belakang air terjun yang tersembunyi di dalam gua. Pencahayaan dari atas menembus celah, menciptakan bayangan unik pada wajah dan tubuh subjek.

5. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Berdiri di tepi kolam air terjun, airnya jernih dan kehijauan. Dikelilingi hutan tropis lebat. Pencahayaan matahari siang yang cerah.

Kategori ini cocok untuk menciptakan foto yang terlihat seperti adegan dalam film atau dunia dongeng. Hasilnya akan lebih artistik dan tidak biasa.

6. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Latar belakang air terjun yang menyala dari pantulan cahaya bulan. Suasana malam yang magis, dengan kunang-kunang di sekitar. Subjek memakai pakaian berwarna gelap.

7. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Air terjun mengalir di tebing batu yang ditumbuhi lumut hijau. Terdapat pelangi kecil di atas air terjun. Gaya visual mirip lukisan cat air, pencahayaan hangat.

8. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Latar belakang air terjun yang mengalir di taman rahasia. Ada bunga-bunga eksotis dan lumut bersinar. Gaya visual dreamy, pencahayaan kebiruan.

9. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Air terjun beku di pegunungan es. Subjek mengenakan jaket musim dingin. Pencahayaan dingin dan bersih, suasana seperti di film petualangan.

10. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Air terjun setinggi gedung, dengan aliran air yang membentuk tirai. Latar belakang kota futuristik di kejauhan. Gaya visual sinematik, pencahayaan dramatis dari lampu-lampu kota.

Prompt-prompt ini ideal untuk mereka yang menyukai gaya sederhana dan bersih. Fokusnya pada detail air terjun dan subjek tanpa terlalu banyak elemen lain.

11. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Berdiri di jembatan kayu di depan air terjun mini. Latar belakang kabur (blur), fokus pada detail pakaian subjek dan tetesan air di udara. Pencahayaan rata dan lembut.

12. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Hanya menampilkan bagian bawah air terjun dan genangan air. Subjek duduk di tepi, mencelupkan kaki. Sudut pandang rendah, pencahayaan siang hari yang cerah.

13. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Berdiri di depan air terjun yang mengalir di dinding batu mulus. Garis-garis vertikal air terjun sebagai latar belakang. Gaya minimalis, warna monokrom.

14. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Gaya potret diri dengan latar belakang air terjun yang kabur secara artistik. Fokus pada ekspresi wajah subjek. Pencahayaan lembut dari samping.

15. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Latar belakang air terjun dengan aliran air yang halus (long exposure). Suasana tenang, subjek berpose diam. Pencahayaan natural.

Prompt ini dirancang untuk menciptakan visual yang akrab dengan lingkungan Jawa Barat.

16. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Berdiri di tebing curam dengan latar belakang air terjun Curug Cigamea. Suasana pagi yang berkabut, pencahayaan sejuk. Subjek mengenakan jaket outdoor.

17. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Duduk di bebatuan besar di Curug Malela, tampak dari kejauhan. Latar belakang air terjun lebar, pencahayaan cerah dari matahari di atas.

18. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Subjek berpose di depan Curug Cilember yang memiliki tujuh tingkatan. Suasana asri, pencahayaan alami menembus pepohonan.

19. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Berfoto di depan Curug Cimahi, yang juga dikenal sebagai Curug Pelangi. Lampu-lampu warna-warni menyinari air terjun, pencahayaan dramatis dan artistik.

20. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Subjek mengenakan pakaian formal, berpose di lobi hotel mewah dengan jendela besar menampilkan pemandangan air terjun buatan. Pencahayaan elegan dan mewah.

21. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Gaya potret keluarga dengan latar air terjun yang ramah anak. Pencahayaan hangat, suasana riang.

22. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Subjek berpose di tepi air terjun, tampak sedang minum kopi. Suasana pagi yang santai, pencahayaan lembut.

23. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Tampilan petualang, dengan latar air terjun di tengah hutan lebat. Subjek memakai ransel besar. Pencahayaan dramatis menembus kanopi hutan.

24. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Gaya fashion, dengan subjek berpose layaknya model di depan air terjun. Latar belakang air terjun di malam hari, disinari lampu sorot.

25. Edit foto ini dengan mempertahankan wajah aslinya. Latar belakang air terjun dari sudut pandang drone. Tampak subjek dari atas, dikelilingi pemandangan alam luas. Pencahayaan matahari terbit.

Dihimpun infoJabar dari berbagai sumber, Gemini membagi pembatasan kontennya ke dalam empat kategori utama, berdasarkan Harm Category di sistem keamanan mereka. Daftar ini tidak kaku seperti “blacklist“, melainkan berbasis probabilitas. Artinya, semakin tinggi potensi bahayanya, semakin besar kemungkinan prompt akan diblokir.

Mengutip dari Google AI Docs – Safety Settings, Google menjelaskan: “The Gemini API blocks content based on the probability of content being unsafe and not the severity.“

Sistem Gemini tidak hanya melihat seberapa parah konten itu, tapi juga seberapa besar kemungkinan prompt berbahaya jika diproses.

Dari foto formal beragam pose hingga potret petualangan di air terjun, kecerdasan buatan telah membuktikan diri sebagai alat yang revolusioner. AI pun tidak menghilangkan nilai dari pengalaman liburan sesungguhnya, melainkan menawarkan cara baru untuk berekspresi dan berbagi imajinasi.

Jadi, jika tidak bisa berwisata ke air terjun, tidak ada salahnya mencoba menciptakan potret impian itu dengan bantuan AI. Siapa tahu, dari potret virtual itu, muncul inspirasi untuk liburan ke air terjun sungguhan!